PIKIRAN RAKYAT - Setelah berhasil diterapkan di Kampung Cilimushideung, Desa Mekarsari, Kecamatan Cibatu, kini jaringan internet mandiri terus dikembangkan di desa lainnya.
Bukan hanya di kawasan Kecamatan Cibatu, pengembangan jaringan internet mandiri juga dikembangkan di sejumlah kecamatan lain di Garut, khususnya yang masih ada daerah blank spot.
Pemrakarsa jaringan internet mandiri, Budi Hermawan, menyebutkan saat ini pengembangan internet mandiri sedang dilaksanakan di lima desa yang ada di wilayah Kecamatan Cibatu, yakni Desa Sindangsuka, Cibunar, Mekarsari, Sukalilah, dan Padasuka. Jaringan dengan cara penarikan kabel di lima desa ini sudah dibangun dan tinggal penempatan access point di masing-masing RW.
Baca Juga: Lionel Messi Mangkir dari Latihan Barcelona, Sanksi Berat Membayangi
Dikatakannya, jika jaringan internet mandiri di lima desa pengembangan ini sudah selesai, maka akan ada sekitar 40 ribu penduduk yang bisa memanfaatkan jaringan internet mandiri ini.
Ditargetkan, akhir September tahun ini seluruh proses pembangunan jaringan dan penematan acces point sudah selesai dan jaringan internet sydah bisa dimanfaatkan masyarakat di lima desa tersebut.
"Sskarang kita sedang menghidupkan 1 per 1 acces piint-nya karena memang hal ini tak bisa kita lakukan secara sekaligus. In Sha Alloh, akhir September semuanya sudah beres," kata Budi, Senin 31 Agustus 2020.
Baca Juga: KPU Kabupaten Tasikmalaya Lakukan Sejumlah Pembatasan Jelang Pendaftaran Bakal Calon Bupati
Tak hanya di wilayah Kecamatan Cibatu, Budi juga menyebutkan jika pembangunan jaringan internet mandiri saat ini juga sedang dikembangkan di sejumlah kecamatan lain di Kabupaten Garut. Diutamakan, pengembangannya dilakukan untuk daerah-daerah blank spot.