kievskiy.org

Duduk Perkara Guru Honorer SDN di Bogor Dipecat, Dianggap Tak Patuh pada Kepala Sekolah yang Lakukan Pungli

Reza disambut oleh para siswa SD Negeri Cibeureum 1 Kota Bogor, usai tak jadi dipecat oleh kepala sekolah.
Reza disambut oleh para siswa SD Negeri Cibeureum 1 Kota Bogor, usai tak jadi dipecat oleh kepala sekolah. //Instagram @bimaaryasugiarto /Instagram @bimaaryasugiarto

PIKIRAN RAKYAT – Pemecatan seorang guru honorer Mohamad Reza Ernanda, yang mengajar di SD Negeri Cibeureum 1 Kota Bogor menuai protes dari siswa dan orangtua murid. Reza sudah mengajar di sekolah dasar tersebut selama empat tahun.

Siswa dan orangtua murid merasa kecewa dengan pemecatan Reza tersebut. Tak sedikit yang menilai pemecetan sang guru honorer sangat tidak adil dan bersifat subjektif.

Pada Rabu, 13 September 2023 kemarin para siswa dan orangtua murid melakukan protes di halaman sekolah. Mereka membawa tulisan yang bertuliskan tuntutan mereka agar pihak sekolah mengembalikan Reza.

Beruntung Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto ikut terjun mengurusi permasalahan yang terjadi. Bima melakukan mediasi dengan guru dan pihak kepala sekolah (kepsek) yang disebut memecat Reza tanpa alasan jelas.

Baca Juga: Roundup: Terbongkarnya Gembong Narkoba Fredy Pratama, Peran ‘Ratu Narkoba’, hingga Temuan Aset Rp10,5 T

Duduk perkara pemecatan reza

Reza dipecat oleh kepala sekolahnya karena dituding tidak patuh kepada atasannya. Hal itu karena Reza dituding melaporkan sang kepala sekolah ke Inspektorat perihal praktik pungutan liar (pungli) di sekolah tersebut.

Novi Yeni, sang kepala sekolah, telah diinvestigasi oleh pihak Pemerintah Kota Bogor (Pemkot Bogor). Selain itu, Reza dianggap mengakses data pribadi dari WhatsApp milik Novi.

Bima Arya pun langsung mengecek tudingan dari Novi Yeni kepada Reza. Wali Kota Bogor tak mendapati bahwa Reza melakukan hal-hal yang ditudingkan Novi.

"Saya tindaklanjuti laporan pemberhentian guru honorer oleh kepala sekolah di Sekolah Dasar Negeri (SDN) di Bogor Selatan. Alasan pemberhentian jelas tidak berdasar. Bahkan guru tersebut tidak saja berprestasi tapi juga dicintai anak anak," kata Bima Arya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat