kievskiy.org

Bantu Warga Terdampak Kekeringan, PMI Bekasi Sulap Air Danau Jadi Air Siap Minum

PMI Kabupaten Bekasi mendirikan instalasi pengolahan air siap minum di sekitar danau Tegal Kadu Desa Sirnajaya Kecamatan Serang Baru.
PMI Kabupaten Bekasi mendirikan instalasi pengolahan air siap minum di sekitar danau Tegal Kadu Desa Sirnajaya Kecamatan Serang Baru. /Pikiran Rakyat/Tommi Andryandy

PIKIRAN RAKYAT - Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Bekasi mendirikan instalasi pengolahan air siap minum di sekitar danau Tegal Kadu Desa Sirnajaya Kecamatan Serang Baru. Ini menjadi terobosan baru dengan memanfaatkan air danau yang disulap menjadi air siap minum sehingga bisa disalurkan kepada warga secara gratis.

Puluhan ribu liter air siap minum disalurkan ke ribuan warga di berbagai kecamatan. Instalasi ini merupakan bagian dari upaya membantu warga yang terdampak kekeringan akibat kemarau berkepanjangan.

“Karena pada dasarnya, PMI mempunyai kapasitas di bidang itu, jadi PMI Kabupaten Bekasi dalam rangka meningkatkan pelayanan dan kapasitas serta intensitas pelayanan penyediaan air kepada masyarakat. Kami dirikan Water Sanitation Hygiene Promotion (WASH) PMI untuk mengolah air dari mata air yang berada di situ dan sejauh ini suplai air bersih dari PMI Kabupaten Bekasi sangat meningkat drastis setelah adanya instalasi air ini,” kata Ketua PMI Kabupaten Bekasi, Ahmad Kosasih.

Kosasih menjelaskan, hingga saat ini PMI Kabupaten Bekasi sudah melakukan pendistribusian air ke beberapa kecamatan terdampak kekeringan mencapai 615.830 liter air bersih dan 3.540 liter air minum.

Baca Juga: Cellica Nurrachadiana-Aep Syaepuloh Berakhir 2024, Kekuatan Incumbent Berkurang

Sedangkan produk air bersih melalui Posko Pengolahan Air Bersih dan Siap Minum PMI Kabupaten Bekasi sampai hingga saat ini sebanyak 540.000 liter air.

“Kami mengajak dan mengimbau masyarakat yang memiliki galon baik itu pemberian dari Pemkab melalui BPBD maupun Liasion Officer perangkat daerah dapat dibersihkan galonnya yang nantinya bisa dikoordinir RT setempat agar bisa diisi kembali melalui instalasi pengolahan air bersih ini,” katanya.

Staf Markas Bidang Pelayanan PMI Kabupaten Bekasi, Adi Sumarsono mengatakan bahwa posko pengolahan air bersih siap minum ini dioperasikan oleh setidak 20 personel setiap hari. Mereka bertugas pada pengolahan, dapur umum, penelitian hingga distribusi.

Baca Juga: Jokowi Siapkan Insentif dan Rumah Dinas untuk ASN yang Pindah ke IKN: Kalau Engga Ada Ini, Alot Pasti

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat