kievskiy.org

KCIC Soal Wacana Stasiun Whoosh di Kopo: Penambahan Stasiun Perlu Persetujuan Kemenhub

Stasiun Kereta Cepat Whoosh.
Stasiun Kereta Cepat Whoosh. /Pikiran Rakyat/Novianti Nurulliah

PIKIRAN RAKYAT - GM Corporate Secretary KCIC, Eva Chairunisa angkat bicara terkait wacana penambahan stasiun kereta cepat di kawasan Kopo, Kota Bandung.

"Jika terdapat wacana penambahan stasiun pelayanan baru maka perlu melalui berbagai tahapan," katanya dalam keterangan tertulis, Jumat, 8 Desember 2023.

Menurut dia, untuk melakukan pembangunan stasiun baru, diperlukan proses perizinan dan persetujuan dari Kementerian Perhubungan.

Kendati demikian, pada prinsipnya, KCIC mendukung semua program pengembangan yang akan dilakukan untuk peningkatan layanan Kereta Cepat Whoosh dan tetap terbuka untuk membahas kerja sama dengan berbagai pihak jika ada usulan atau rencana untuk melakukan pembangunan stasiun baru.

Baca Juga: Soal Pembangunan Stasiun Kereta Cepat di Kopo Bandung, KCIC: Fokus 4 Stasiun

"KCIC akan terus mengembangkan stasiun yang ada khususnya dari sisi aksesibilitas dan integrasi antarmoda. Optimalisasi juga akan dilakukan baik dari sisi operasi, pelayanan kepada penumpang, hingga pemanfaatan kawasan di sekitar stasiun untuk mendukung kelangsungan Kereta Cepat Whoosh," ucap Eva.

Sementara itu, untuk melayani masyarakat yang beraktivitas dari Jakarta menuju Bandung dan sebaliknya, Kereta Cepat Whoosh memiliki 4 stasiun yakni Halim-Jakarta, Karawang, Padalarang, dan Tegalluar.

Sejumlah Stasiun Kereta Cepat yang telah dioperasikan di antaranya Halim, Padalarang dan Tegalluar saat ini telah dilengkapi dengan integrasi antarmoda yang memudahkan masyarakat untuk menuju stasiun ataupun melanjutkan perjalanan dari stasiun kereta cepat.

Eva menyebutkan, untuk menuju area bandung masyarakat dapat memilih dua stasiun yang sudah tersedia, yakni Stasiun Padalarang dan Stasiun Tegalluar.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat