PIKIRAN RAKYAT - Terbaru dalam penanganan kasus pembunuhan Vina Cirebon, dugaan kuat keterlibatan orang tua Pegi Setiawan alias Perong, si pelaku Utama. Kepolisian Daerah Jawa Barat mengaku mendapat banyak petunjuk seiring pendalaman terkait orang tua Pegi.
Dalam kasus penghilangan nyawa Vina 2016 silam, keterlibatan orang tua pegi merujuk pada upaya menyembunyikan anaknya sehingga masuk daftar pencarian orang (DPO) alias buron selama delapan tahun.
"Ya saya kira itu salah satu upaya dari keluarga mungkin untuk menyembunyikan keberadaan Pegi Setiawan ini dengan mengelabui lingkungan," kata Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Jawa Barat Komisaris Besar Polisi Surawan kepada wartawan di Bandung, dikutip Selasa, 28 Mei 2024.
Surawan melanjutkan, Pegi Setiawan mengganti identitasnya menjadi Robi Irawan Ketika ia pindah ke Katapang, Kabupaten Bandung, tahun 2016 silam, persis di tahun insiden terjadi.
Pemilik kontrakan yang ditinggali Pegi mengaku bahwa si pelaku dan ayah kandungnya memperkenalkan diri sebagai paman dan keponakan. Ia menambahkan, sepanjang pelarian, Pegi sempat kembali ke Cirebon tahun 2019 dan kembali ke Kabupaten Bandung lagi untuk bekerja.
"Hal ini dikuatkan dengan keterangan pemilik kontrakan yang sudah kita mintai keterangan. Demikian juga nama sudah diganti, bukan lagi PS, tetapi menggunakan nama Robi," ujar dia.
"Dan menurut keterangan dari ketua RT di tempat tinggal PS ini, apabila pulang ke rumah sering menggunakan masker sehingga berusaha mengelabui lingkungan,” kata Surawan, menegaskan.
Baca Juga: Polda Jabar: Tidak Ada Anak Pejabat yang Terlibat dalam Kasus Vina Cirebon
Pegi Bukan 'Tumbal' Kasus
Polda Jawa Barat (Jabar) menanggapi spekulasi ramai publik di media sosial, yang menilai adanya salah tangkap dan 'penumbalan' orang tak bersalah dalam kasus Vina Cirebon. Polda Jabar menegaskan anggapan itu sama sekali keliru.