kievskiy.org

Aturan Beli Gas Elpiji 3 Kg Pakai KTP Segera Diberlakukan, Pangkalan Ditambah ke Tingkat RW

Ilustrasi gas elpiji.
Ilustrasi gas elpiji. /Pikiran Rakyat/Fian Afandi

PIKIRAN RAKYAT - Hiswana Migas Kabupaten Cianjur mengeklaim sebelumnya akan diberlakukan pembelian liquified petroleum gas (LPG) atau elpiji 3 kilogram menggunakan KTP. Pasalnya, sebelumnya sudah ada pembicaraan mengenai pangkalan akan ditambah sampai ke tingkat RW.

Ketua Hiswana Migas Cianjur, Hedi Permadi Boy mengatakan bahwa gas elpiji 3 kilogram ini harus dibeli melalui pangkalan.

"Kemungkinan pangkalan akan sampai ke tingkat RW jadi nanti pembeli harus pakai KTP, dan sebetulnya MAP sudah mulai dari sekarang, kalau sekarang MAP semuanya berbasis digital," kata Hedi, dikonfirmasi melalui sambungan telepon pada Senin 3 Juni 2024.

Hedi menuturkan, untuk saat ini yang terpenting yakni rumah tangga dan UMKM, dengan pembelian gas 3 kilogram dengan batasan yang wajar.

"Ketika beli ke warung memakai KTP dengan batasan yang wajar, jadi kan kalau rumah tangga masa beli sampai 20 tabung kan ga mungkin, kalau rumah tangga kan paling banyak 10 tabung itupun kalau ada acara, paling kan seminggu dua atau 3 tabung," tuturnya.

Penyaluran tidak tepat sasaran

Hedi menuturkan aturan pembelian gas 3 kilogram menggunakan NIK atau KTP ini sebagai cara dari Pemerintah dan juga Pertamina agar subsidi yang diberikan tepat sasaran. Karena ia menilai banyak subsidi gas 3 kilogram ini tidak tepat sasaran.

"Jadi keliatannya sekarang itu subsidi akan dikurangi dan tepat sasaran, selain itu supaya barang seperti di Kabupaten Cianjur itu fix jumlahnya, seperti pembelinya juga sudah masuk dalam data," katanya.

Hedi menilai, masih banyak pengguna gas 3 kilogram ini dari kalangan yang seharusnya menggunakan gas elpiji 5 atau 12 kilogram.

"Seharusnya kan masyarakat yang lebih dari berkecukupan itu bisa membeli yang 5 kilo atau 12 kilogram," ucapnya.

Pasokan gas elpiji 3 kg

Berdasarkan data yang ada, Kabupaten Cianjur memiliki jatah untuk gas elpiji 3 kilogram ini sebanyak 1,3 juta sampai 1,7 juta tabung per bulan. "Agen kan cuma dapat 560 tabung. Satu DO satu agen karena Cianjur kan ada 490 agen, kalau sesuai aturan kan sekarang dibawah barang tidak banjir," ujarnya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat