kievskiy.org

Ratusan Warga Sekarwangi Sukabumi Keracunan Massal, Diduga Usai Santap Hidangan Syukuran

Ilustasi pasien keracunan massal dirawat di rumah sakit.
Ilustasi pasien keracunan massal dirawat di rumah sakit. /Antara/Saiful Bahri

PIKIRAN RAKYAT - Korban keracunan makanan di Desa Sekarwangi, Kabupaten Sukabumi terus bertambah. Saat ini, jumlah korban dilaporkan mencapai 109 orang.

Kepala Seksi Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi, Medi Abdul Hakim mengatakan korban yang dievakuasi atau dirujuk ke RSUD Sekarangwangi terus bertambah.

"Jumlah korban yang mengalami gejala keracunan terus bertambah. Bahkan yang dievakuasi atau dirujuk ke RSUD Sekarwangi Cibadak hingga 22.00 WIB masih terus berdatangan," katanya.

Baca Juga: Cegah Kasus Keracunan, Pemantauan Kesehatan Jajanan Anak Sekolah di Cimahi Ditingkatkan

Berdasarkan data yang dihimpun dari posko kesehatan, total warga korban keracunan berasal dari Kampung Cikiwul dan Cimonyet.

Dari jumlah itu, 51 korban dirujuk ke rumah sakit dengan 31 di antaranya berangkat ke RSUD Sekarwangi diantar keluarga atau bukan dirujuk oleh petugas gabungan.

Dalam proses penanganan keracunan massal, kata Medi, enam personel diterjunkan ntuk membantu petugas kesehatan dari puksesmas dan Dinas Kesehatan Kabupaten Sukabumi, serta Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Sukabumi.

Selain itu, proses penanganan juga melibatkan puluhan petugas gabungan dari berbagai unsur. Para petugas disebar untuk memberi pertolongan pertama, pendataan sambal mengambil samepl makanan, hingga evakuasi korban ke rumah sakit.

Diduga Usai Menyantap Nasi Bungkus Syukuran

Ratusan warga Desa Sekarwangi, Kabupaten Sukabumi itu diduga mengalami keracunan makanan setelah menyantap nasi bungkus yang dibagikan seorang warga yang mengadakan syukuran pada Selasa sore, 4 Juni 2024.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat