kievskiy.org

Macan Tutul Gunung Sawal Teror Permukiman di Ciamis, BKSDA Terjun Menghalau

Ilustrasi macan tutul jawa (Panthera pardus melas) Gunung Sawal, Ciamis, yang tertangkap dan kembali dilepasliarkan di habitatnya beberapa waktu lalu. Pikiran Rakyat/Nurhandoko Wiyoso
Ilustrasi macan tutul jawa (Panthera pardus melas) Gunung Sawal, Ciamis, yang tertangkap dan kembali dilepasliarkan di habitatnya beberapa waktu lalu. Pikiran Rakyat/Nurhandoko Wiyoso

PIKIRAN RAKYAT - Warga Sindangwangi, Desa Cikupa, Kecamatan Lumbung dan Sukaratu, Kecamatan Kawali, Kabupaten Ciamis belakangan ini waswas atas munculnya macan tutul Gunung Sawal. Satwa dilindungi tersebut sempat memangsa hewan peliharaan warga.

Informasi yang dihimpun pada Senin, 24 Juni 2024, teror kemunculan macan tutul jawa (Panthera pardus melas) muncul sejak beberapa hari lalu. Belum diketahui pasti penyebab penghuni hutan Gunung Sawal keluar dari habitatnya.

Sejak kemunculan satwa tersebut, setidaknya lima ekor kucing hilang. Diduga hewan peliharaan tersebut dimangsa macan.

Satwa tersebut belum kembali tampak setelah petugas menghalau macan tutul kembali ke habitatnya.

"Beberapa hari berturut, macan muncul tidak jauh dari permukiman. Terus terang kami ketakutan, apalagi beberapa ekor kucing hilang dimangsa," tutur Husna, salah seorang tokoh masyarakat Dusun Cikupa.

Dia menambahkan, macan tutul tersebut tidak hanya terlihat di Sindangwangi, Desa Cikupa, tapi juga di wilayah Sukamaju, Sukaratu, Desa Telagasari, Kecamatan Kawali yang bersebelahan dengan Cikupa.

"Hari Sabtu dan Minggu kemarin sudah lima ekor kucing warga dimangsa. Selain itu juga ada warga yang sempat melihat macan," ucapnya.

Warga, lanjut Husna, meningkatkan penjagaan dengan ronda malam. Hal itu sekaligus untuk mengamankan agar hewan ternaknya aman.

Ilustrasi macan tutul jawa (Panthera pardus melas) Gunung Sawal, Ciamis, yang tertangkap dan kembali dilepasliarkan di habitatnya beberapa waktu lalu. Pikiran Rakyat/Nurhandoko Wiyoso
Ilustrasi macan tutul jawa (Panthera pardus melas) Gunung Sawal, Ciamis, yang tertangkap dan kembali dilepasliarkan di habitatnya beberapa waktu lalu. Pikiran Rakyat/Nurhandoko Wiyoso

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat