PIKIRAN RAKYAT - Layanan bagi jemaah haji 2022 akan terbagi dalam dua kategori besar, yakni layanan dalam negeri dan layanan selama berada di Arab Saudi.
Pernyataan tersebut disampaikan oleh Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umroh (PHU) Kementerian Agama, Hilman Latief.
Hilman Latief menuturkan bahwa di dalam negeri, tersedia berbagai layanan untuk jemaah haji, seperti pengurusan berkas keberangkatan dan kepulangan di Asrama Haji, pembahasan Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) bersama Komisi VIII DPR hingga terbit Keputusan Presiden.
Direktur Layanan Haji Dalam Negeri Kemenag, Saiful Mujab, menambahkan, kini sedang dilakukan proses finalisasi kontrak kerja sama dengan maskapai yang akan memberangkatkan dan memulangkan jemaah haji 2022.
Kedua maskapai tersebut yakni Garuda Indonesia dan Saudia Airlines.
Sementara itu, terkait penyiapan layanan asrama haji, pihaknya sudah melakukan proses sterilisasi asrama.
Sejumlah layanan yang disiapkan antara lain, penginapan selama 1x24 jam, pemeriksaan akhir kesehatan, pemberian gelang identitas, pemberian paspor, pemberian uang saku, serta pemantapan manasik haji.
Sementara untuk konsumsi, sebelum berangkat, jemaah akan mendapatkan tiga kali makanan berat dan dua kali makanan ringan, kemudian saat kembali ke Tanah Air, jemaah haji akan mendapat satu kali makanan ringan.