PIKIRAN RAKYAT - Puasa Rajab menjadi salah satu amalan sunnah yang dilakukan oleh umat muslim selama bulan Rajab. Dalam kalender Hijriyah, bulan Rajab merupakan bulan ketujuh.
Berdasarkan kalender Hijriah, umat muslim akan memasuki bulan Rajab pada Senin, 23 Januari 2023. Bulan ini dikabarkan sebagai bulan mulia.
Nabi Muhammad Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda:
الزَّمَانُ قَدِ اسْتَدَارَ كَهَيْئَتِهِ يَوْمَ خَلَقَ السَّمَوَاتِ وَالأَرْضَ ، السَّنَةُ اثْنَا عَشَرَ شَهْرًا ، مِنْهَا أَرْبَعَةٌ حُرُمٌ ، ثَلاَثَةٌ مُتَوَالِيَاتٌ ذُو الْقَعْدَةِ وَذُو الْحِجَّةِ وَالْمُحَرَّمُ ، وَرَجَبُ مُضَرَ الَّذِى بَيْنَ جُمَادَى وَشَعْبَانَ
"Setahun berputar sebagaimana keadaannya sejak Allah menciptakan langit dan bumi. Satu tahun itu ada dua belas bulan. Di antaranya ada empat bulan haram (suci). Tiga bulannya berturut-turut yaitu Dzulqa'dah, Dzulhijjah dan Muharram. (Satu bulan lagi adalah) Rajab Mudhor yang terletak antara Jumadil (akhir) dan Sya’ban." Hadis Riwayat Bukhari dan Muslim.
Pada bulan Rajab, umat muslim dianjurkan melaksanakan puasa Rajab. Berdasarkan penjelasan Syekh Zainuddin Al Malibari dalam Fathul Mu'in, puasa Rajab hukumnya sunnah, namun ini merupakan bulan mulia setelah bulan Ramadhan untuk melaksanakan ibadah puasa.
Baca Juga: Puasa Rajab 2023: Jadwal hingga Niat Puasa Lengkap dengan Artinya
Rasulullah juga melaksanakan puasa Rajab, hal itu tercantum dalam sebuah hadits yang diriwayatkan Imam Muslim. Hadits tersebut merupakan dialog tanya jawab dari Ustman ibn Hakim Al Anshari pada Sa'id ibn Jubair.
“Saya bertanya kepada Sa’id Ibn Jubair tentang puasa Rajab, beliau menjawab berdasarkan kisah dari Ibnu ‘Abbas bahwa Rasulullah SAW senantiasa berpuasa sampai kami berkata nampaknya beliau akan berpuasa seluruh bulan. Namun suatu saat beliau tidak berpuasa sampai kami berkata, nampaknya beliau tidak akan puasa sebulan penuh.” Hadis Riwayat Muslim.