PIKIRAN RAKYAT - Setelah sebulan penuh berpuasa Ramadan, terdapat amalan sunnah yang dapat dilakukan umat Islam selama Syawal.
Selain tetap menjaga salat lima waktu, umat Islam di seluruh penjuru dunia juga dianjurkan melaksanakan amalan sunnah bulan Syawal setelah berpuasa Ramadan sebulan penuh.
Dalam hadis riwayat Sunan Ibnu Majah nomor 1403, dijelaskan bahwa umat Islam diwajibkan untuk melaksanakan salat lima waktu:
قَالَ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ افْتَرَضْتُ عَلَى أُمَّتِكَ خَمْسَ صَلَوَاتٍ وَعَهِدْتُ عِنْدِى عَهْدًا أَنَّهُ مَنْ حَافَظَ عَلَيْهِنَّ لِوَقْتِهِنَّ أَدْخَلْتُهُ الْجَنَّةَ وَمَنْ لَمْ يُحَافِظْ عَلَيْهِنَّ فَلاَ عَهْدَ لَهُ عِنْدِى
Artinya: Allah ‘azza wa jalla berfirman, ‘Aku wajibkan bagi umatmu salat lima waktu. Aku berjanji pada diriku bahwa barangsiapa yang menjaganya pada waktunya, Aku akan memasukkannya ke surga. Adapun orang yang tidak menjaganya, maka aku tidak memiliki janji padanya’.
Baca Juga: Resep Bakso Rumahan ala Chef Devina, Pelengkap Sajian Hari Raya Idul Fitri
Berikut daftar amalan sunnah bulan Syawal yang dapat dilakukan agar hidup semakin berkah:
1. Puasa sunnah
Puasa merupakan salah satu amalan yang bisa diperbanyak selama Syawal. Dalam sebuah hadis, Rasulullah menyebut bahwa puasa merupakan perisai bagi seorang muslim.
Adapun puasa sunnah yang bisa dilakukan selama Syawal adalah berpuasa enam hari. Selain itu puasa ayyamul bidh dan puasa Senin-Kamis.