kievskiy.org

Mobilisasi Bus Jemaah Haji Gelombang Kedua Dipantau GPS, Berangkat dari Makkah ke Madinah

Ilustrasi jemaah haji Indonesia.
Ilustrasi jemaah haji Indonesia. /Pikiran Rakyat/Eva Fahas

PIKIRAN RAKYAT - Jemaah haji Indonesia gelombang kedua akan didorong dari Mekkah ke Madinah mulai Senin, 10 Juli 2023. Mereka akan diberangkatkan menggunakan armada bus yang sudah disiapkan oleh syarikah atau perusahaan yang telah ditunjuk oleh pemerintah Arab Saudi.

Selama perjalanan dari Mekkah ke Madinah, bus-bus yang membawa jemaah haji akan dipantau langsung oleh Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi menggunakan Sistem Pemosisi Global atau GPS.

"Sebagaimana arahan Pak Menteri kita akan mentracking mobil bus yang ada dari Mekah. Jadi kita sudah koordinasi dengan naqobah dan perusahaan-perusahaan atau syarikah bus yang ada 11 perusahaan tersebut. Kita minta GPS dan user id-nya. Sehingga posisi bus dari Mekah kita bisa mengetahuinya," kata Zaenal Muttaqin, Kepala Daerah Kerja Madinah pada Sabtu, 8 Juli 2023 di Madinah.

Untuk memastikan pemantuanan bus-bus yang membawa jemaah haji Indonesia ini, sambung Zaenal, pihaknya telah menyiapkan alat-alat yang diperlukan dan Sumber Daya Manusia (SDM) yang mengoperasionalkannya.

Baca Juga: 'Prank' Proposal Cawapres Cak Imin dan Langkah Gerindra, Prabowo: Kita Cukup Buka-bukaan

Zainal juga mengaku sudah berkoordinasi dengan perusahaan-perusahaan hotel di Madinah yang akan menerima kedatangan jemaah haji gelombang II dari Mekkah ke Madinah. Harapannya, mereka sudah siap menerima kedatangan jemaah Indonesia secara maksimal.

Selain itu terkait dengan konsumsi jemaah, pihaknya juga sudah berkomunikasi dengan 21 perusahaan yang akan memberikan layanan katering untuk jemaah haji Indonesia.

"Tadi pagi kita sudah koordinasi dengan 21 perusahaan katering. Kita sampaikan apresiasi dari pimpinan berkaitan dengan komitmen dan layanan yang baik. Dan alhamdulillah mereka juga sangat antusias dan bersemangat terhadap pelayanan gelombang yang pertama dan siap untuk pelayanan gelombang kedua," ujar Zaenal.

Baca Juga: Heboh Foto Vladimir Putin Memegang Al-Qur’an Terpampang di Billboard Lebanon

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat