kievskiy.org

Tanda-Tanda Kematian Sejak 100 Hari Sebelum Tiba: Tubuh Menggigil hingga Pusar Berdenyut Setiap Asar

Ilustrasi pemakaman.
Ilustrasi pemakaman. /Antara/Aditya Pradana Putra

PIKIRAN RAKYAT - Imam Al-Ghazali merinci dengan cukup jelas tentang bagaimana kematian itu akan datang kepada setiap manusia yang hidup.

Kematian yang sangat rahasia ini dan hanya Allah SWT yang tahu kapan akan datang, maka manusia hanya bisa menunggu dan bersiap.

Bila telah digariskan waktunya, siapa pun, kapan pun, dan dimana pun kematian akan tetap menjemput.

Baca Juga: Riwayat 2 Lelaki Mirip Dajjal yang Lahir pada Zaman Nabi Muhammad SAW

"Sesungguhnya Allah, hanya pada sisi-Nya sajalah pengetahuan tentang hari kiamat; dan Dialah Yang menurunkan hujan, dan mengetahui apa yang ada dalam rahim. Dan tiada seorangpun yang dapat mengetahui (dengan pasti) apa yang akan diusahakannya besok. Dan tiada seorang pun yang dapat mengetahui di bumi mana dia akan mati. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha Mengenal." (QS. Luqman: 34).

1. 100 Sebelum Kematian

Setelah waktu Asar, seluruh tubuh dari ujung rambut hingga ujung kaki seolah bergetar hingga menggigil. Bagi mereka yang menyadari tanda ini tentu akan memanfaatkan waktu hidupnya dengan sebaik mungkin untuk mencari bekal yang akan dibawa mati nanti.

2. 40 Hari Sebelum Kematian

Setelah waktu Asar, pada bagian pusar akan terasa berdenyut. Selain itu diriwayatkan pula bahwa sebelum ajal menjemput telinga terasa berdengung secara terus menerus.

3. Tujuh Hari Sebelum Kematian

Pada orang yang tengah sakit keras, pada hari ke-tujuh menjelang kematian selera makan justru meningkat sehingga ingin menikmati makanan tertentu sesuai keinginannya.

4. Tiga Hari Sebelum Kematian

Adanya denyutan pada tengah dahi, nafsu makan menurun atau bahkan tidak mau makan. Mata akan terlihat memudar sehingga tidak lagi bersinar, hidung perlahan turun, telinga terlihat layu dan telapak kaki sukar ditegakkan.

5. Satu Hari Menjelang Kematian

Sesudah waktu Asar, akan terasa sebuah denyutan pada bagian ubun-ubun sebagai pertanda bahwa tidak akan menemui waktu Asar di keesokan harinya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat