PIKIRAN RAKYAT - Bulan Ramadhan, bulan suci umat Islam yang penuh berkah, kembali mendekati. Namun, tanggal pasti awal bulan puasa 2024 masih menjadi pertanyaan bagi sebagian besar umat Muslim. Untuk mengetahuinya, perhatian terhadap sidang isbat dan metode perhitungan hisab menjadi kunci.
Berdasarkan buku "Kalender Ibadah Sepanjang Tahun" karya Ustaz Abdullah Faqih Ahmad Abdul Wahid, kewajiban berpuasa dalam agama Islam diatur dalam Alquran Surah Al-Baqarah ayat 183.
"Orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa."
Sidang isbat, yang menjadi penentu awal bulan puasa, biasanya dilakukan oleh pemerintah. Sidang ini memperhatikan pengamatan hilal di berbagai titik di Indonesia. Tahun ini, sidang isbat dijadwalkan pada tanggal 10 Maret 2024 atau tanggal 29 Syaban dalam penanggalan Kalender Hijriah. Namun, hingga saat ini, belum ada keputusan resmi dari pemerintah terkait awal bulan puasa 2024.
Meskipun demikian, jika merujuk pada kalender Hijriah yang dikeluarkan oleh Kementerian Agama RI, awal bulan puasa Ramadhan diprediksi jatuh pada Selasa, 12 Maret 2024.
Sementara itu, Muhammadiyah menggunakan metode perhitungan hisab wujudul hilal, yang berbeda dengan pemerintah yang menggunakan metode rukyatul hilal. Melalui Maklumat Pimpinan Pusat Muhammadiyah, mereka telah menetapkan awal puasa Ramadhan 1445 H/2024 M pada Senin, 11 Maret 2024.
Dengan demikian, menunggu keputusan resmi dari sidang isbat dan memahami perbedaan metode perhitungan menjadi penting bagi umat Muslim untuk menentukan awal bulan puasa 2024. Semoga Ramadhan tahun depan memberikan berkah dan keberkahan bagi seluruh umat Islam.***