PIKIRAN RAKYAT - Mengucapkan minal aidin wal faizin tampaknya sudah menjadi 'tradisi' bagi umat Islam Indonesia setiap merayakan Idul Fitri alias Lebaran. Namun, ucapan tersebut ternyata kurang tepat.
Nabi Muhammad SAW tidak pernah menggunakan minal aidin wal faizin ketika menyampaikan ucapan selamat pada Hari Raya Idul Fitri. Melainkan, Taqabbalallahu Minna wa Minkum.
Dirangkum Pikiran-Rakyat.com dari NU Online, berikut penjelasannya.
Riwayat Ucapan Selamat Idul Fitri
Riwayat yang menjelaskan ucapan Taqabbalallahu Minna wa Minkum dituturkan oleh Muhammad bin Ziyad. Ia menceritakan kejadian kala bersama Abu Umamah al-Bahili dan lainnya dari sahabat Rasulullah SAW. Syahdan, sepulang dari Salat Id, mereka saling mengatakan:
تَقَبَّلَ اللَّهُ مِنَّا وَمِنْكَ
Imam Ahmad menjelaskan, sanad hadits Abu Umamah ini Jayyid. Ali bin Tsabit berujar:
سألت مالك بن أنس منذ خمس وثلاثين سنة وقال: لم يزل يعرف هذا بالمدينة.
Artinya: “Aku bertanya pada Malik bin Anas sejak 35 tahun. Dia menjawab, ‘Hal (ucapan) ini selalu ditradisikan di Madinah.“
Dalam Sunan al-Baihaqi disebutkan: