kievskiy.org

Kemunculan Dajjal di Iran Jadi Trending Topic X, Benarkah Demikian?

Ilustrasi Dajjal.
Ilustrasi Dajjal. /Pixabay/TheDigitalArtist

PIKIRAN RAKYAT - Dalam Islam, Dajjal menjadi ancaman pamungkas yang menandakan hari akhir (kiamat) telah tiba di muka bumi. Kemunculan Dajjal kembali diperbincangkan di media sosial, khususnya di X (Twitter), pada Senin, 15 April 2024, hingga kata kunci itu menjadi Trending Topic.

Ramai dibahas bahwa Dajjal akan muncul dari Iran, begitu pula dengan puluhan ribu pengikut pertamanya yang setia. Apakah benar demikian?

Dalam salah satu hadits sahih, pengikut Dajjal disebutkan berasal dari bangsa Yahudi, non Arab, hingga bangsa Turk.

Di dalamnya juga dikatakan bahwa Dajjal akan muncul dari wilayah Asbahan atau Asfahan, yang merupakan salah satu provinsi di Republik Iran, negara agama Syiah Rafidhah. Asbahan kini lebih masyhur dengan nama Isfahan atau Esfahan.

Berikut ini riwayat hadits yang mendasarinya:

Dari Anas bin Malik, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

يَتْبَعُ الدَّجَّالَ مِنْ يَهُودِ أَصْبَهَانَ سَبْعُونَ أَلْفًا عَلَيْهِمُ الطَّيَالِسَةُ

“Yang mengikuti Dajjal adalah orang Yahudi dari Ashbahan (Iran) dan jumlahnya ada 70.000 orang dan mereka memakai thilsan (yang menutup pundak dan badan)” (HR. Muslim no. 2944).

Dalam hadits lain dari Abu Bakr Ash Shiddiq, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

الدَّجَّالُ يَخْرُجُ مِنْ أَرْضٍ بِالْمَشْرِقِ يُقَالُ لَهَا خُرَاسَانُ يَتْبَعُهُ أَقْوَامٌ كَأَنَّ وُجُوهَهُمُ الْمَجَانُّ الْمُطْرَقَةُ

“Dajjal itu keluar dari bumi sebelah timur yang disebut Khurasan. Dajjal akan diikuti oleh kaum yang wajah mereka seperti tameng yang dilapisi kulit”.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat