DUA belas tahun lalu, tentu belum ada stadion penuh polemik bernama Gelora Bandung Lautan Api atau GBLA.
Akan tetapi, sesungguhnya persoalan sudah dimulai sejak Stadion GBLA belum dibangun. Perhatian dan rasa khawatir dimulai usai menyimak pemaparan para konsultan pembangunan stadion bertaraf internasional di auditorium Rosada, Kota Bandung pada 2008.
Janggal sejak awal
Dari berbagai pemberitaan tentang Stadion GBLA, hampir semua bicara tentang kondisi terkini, termasuk polemik hukum yang membelit dan peluang Persib Bandung menggunakannya pada ajang Liga 1 2020.
Hal itu terjadi entah karena jurnalis saat ini adalah generasi baru atau pewarta yang bersama saya meliput agenda di auditorium Rosada benar-benar lupa tentang esensi penting pada hari itu.
Baca Juga: Legenda Persib Bandung Beberkan Alasan Melempemnya Duo Brasil
Baca Juga: Persib Bandung Kalah Telak, Robert Alberts Soroti Penampilan Dua Pemain Brasil
![FOTO udara stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) menggunakan pesawat tanpa awak di kawasan Gedebage, Kota Bandung, Kamis, 9 Januari 2020.*](https://assets.pikiran-rakyat.com/crop/0x0:0x0/x/photo/2020/01/09/3386523280.jpg)
Memang benar bahwamagnet hari itu adalah Dada Rosada semata, orang nomor satu di Kota Bandung yang tengah bercokol di puncak kekuasaan.