kievskiy.org

Cara Polri dan Kemenhub Cegah Kemacetan Saat Arus Balik Lebaran

Kepadatan lalu lintas mulai terjadi saat arus balik mudik lebaran 2022.
Kepadatan lalu lintas mulai terjadi saat arus balik mudik lebaran 2022. /Dok NTMC Polri

PIKIRAN RAKYAT - Arus balik lebaran diprediksi akan terjadi pada tanggal 7-8 Mei 2022. Menurut Jasamarga peningkatan kenderaan akan terjadi sebesar 104% pada 8 Mei 2022.

Maka dalam kurun waktu tersebut, akan terjadi peningkatan volume kenderaan pemudik di sebagian besar ruas jalan tol.

Bahkan, dalam konferensi pers pada Selasa 3 Mei 2022, Presiden Joko Widodo menyatakan bahwa “Mudik lebaran tahun ini begitu banyak, setidaknya akan ada 85,5 juta orang, 23 juta mobil, dan 17 juta sepeda motor yang melakukan mudik lebaran, dan ini banyak sekali”.

Pemerintah juga memprediksi lonjakan jumlah pemudik dikarenakan ini merupakan tahun pertama setelah dua tahun pemerintah melarang masyarakat untuk melakukan mudik.

Baca Juga: Arus Balik Lebaran 2022 dari Sumatera ke Jawa via Penyeberangan Terus Meningkat

Dalam mengatasi kemacetan yang akan terjadi selama arus balik lebaran nanti, Polri telah berkoordinasi dengan Kementrian Perhubungan (Kemenhub).

Berbagai kebijakan telah dipersiapkan untuk menghadapi kemacetan arus balik lebaran, diantaranya adalah pemberlakuan sistem satu arah, kebijakan ganjil genap, hingga larangan truk untuk masuk tol.

Polri juga berkoordinasi dengan stakeholder lainnya untuk mencegah terjadinya kemacetan. Ada tujuh cara yang akan diterapkan dalam memberikan keselamatan dan kenyamanan terhadap masyarakat saat melakukan perjalanan balik setelah libur liburan, yaitu:

1) Penerapan sistem satu arah (one way) dari KM 414 atau gerbang Tol Kalikangkung hingga KM 70 gerbang Tol Cikampek.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat