PIKIRAN RAKYAT - Tak lama lagi, tahun 2020 akan segera berakhir.
Kalender yang tertempel pada dinding-dinding rumah maupun di atas meja bakal diganti.
Menjelang berakhirnya tahun 2020 dan libur Hari Raya Natal dan Tahun Baru 2021, Pemerintah Republik Indonesia memutuskan untuk melarang kegiatan perayaan Tahun Baru 2021, agar dapat mengantisipasi peningkatan kasus Covid-19.
Baca Juga: Vaksinasi Covid-19 Gratis, Indonesia Gunakan 6 Jenis Vaksin Ini
Sementara itu, Pangdam Jaya Mayjen TNI Dudung Abdurachman bersama Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran meninjau kesiapan personel TNI menjelang pengamanan untuk Hari Raya Natal dan Tahun Baru 2021 di Markas Yonif 201 Jaya Yudha, Pasar Rebo, Jakarta Timur.
Kegiatan tersebut berlangsung pada hari Rabu, 16 Desember 2020 siang WIB.
Sebagaimana dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Antara, Dudung menyampaikan bahwa hal tersebut menandakan soliditas yang terjalin antara TNI dan Polri.
Baca Juga: Pemandangan Langka, Pesepak Bola Tolak Buka Masker saat Bertanding di Liga Champions CONCACAF
“Ini menandakan bahwa TNI-Polri semakin solid. Kami sudah seperti saudara kembar tidak bisa dipisahkan. Kemana-mana sama-sama,” kata Dudung di Markas Yonif 201 Jaya Yudha.