kievskiy.org

[Hoaks Atau Fakta] Tersiar Kabar Cairan Vaksin yang Disuntikkan pada Joko Widodo Tidak Berkurang

Beredar narasi yang mengklaim cairan vaksin Covid-19 Sinovac yang disuntikkan kepada Jokowi masih utuh.
Beredar narasi yang mengklaim cairan vaksin Covid-19 Sinovac yang disuntikkan kepada Jokowi masih utuh. /YouTube Setpres YouTube Setpres

PIKIRAN RAKYAT - Tersiar kabar cairan vaksin yang disuntikkan pada Prsiden Joko Widodo pada Rabu 13 Januari 2021 lalu tidak berkurang atau tak masuk ke dalam tubuhnya.

Rumor soal cairan vaksin Covid-19 yang disuntikkan pada Joko Widodo tak berkurang atau masih utuh saat dicabut ini beredar di media sosial Facebook dan juga WhatsApp.

Namun berdasarkan penelusuran, faktanya isu yang menyebut cairan vaksin Covid-19 tak berkurang bahkan tidak masuk ke dalam tubuh Joko Widodo adalah informasi yang menyesatkan atau hoaks.

Baca Juga: Telkom Ajak Netflix untuk Berikan Layanan Terbaik kepada Masyarakat Indonesia 

Ketua PB IDI dr. Daeng Mohammad Faqih menegaskan Prof. Abdul Muthalib sudah melakukan penyuntikan vaksin Covid-19 degan benar pada Presiden Joko Widodo.

Hal ini karena dia pun disuntik oleh orang yang sama.

Sebagaimana diberitakan Pikiranrakyat-Pangandaran.com dalam artikel "Cak Fakta: Cairan Vaksin yang Disuntik ke Jokowi Diklaim Masih Utuh Saat Dicabut, Simak Faktanya", Prof. dr. Abdul Muthalib sendiri mengaku besyukur tidak ada halangan saat dirinya menyuntikan vaksin Covid-19 tersebut ke Presiden Jokowi.

Baca Juga: Terperangkap di Tambang China Selama Seminggu, 12 Orang Penambang Ditemukan Masih Hidup

Sebelumnya juga dikabarkan dr. Taufiq Muhibbuddin Waly, Sp.PD, seorang dokter yang berasal dari Cirebon menyampaikan opininya terkait penyuntikan vaksin pada Presiden Joko Widodo.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat