kievskiy.org

Tak Setuju Ada Vaksinasi Mandiri, dr. Tirta: Kalau yang Punya Uang Beli Duluan, Ada Orang yang Dikorbankan

dr. Tirta Mandira Hudhi menolak tegas adanya vaksinasi mandiri.
dr. Tirta Mandira Hudhi menolak tegas adanya vaksinasi mandiri. /Instagram/@dr.tirta

 

PIKIRAN RAKYAT – Pemerintah Indonesia tengah berupaya menekan jumlah persebaran kasus Covid-19 dengan melakukan vaksinasi.

Vaksinasi tahap pertama telah diselenggarakan pada 13 Januari 2021 dan 14 Januari 2021 kepada tenaga kesehatan (nakes) di seluruh Indonesia dan beberapa penyelenggara negara.

Sejumlah 3.000 juta dosis vaksin Sinovac telah disuntikkan kepada garda terdepan yang menangani Covid-19.

Baca Juga: Temukan Cadangan Minyak dan Gas di Laut Natuna Utara, China Makin Berani Gelar Latihan Perang

Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin mengatakan pemerintah membutuhkan waktu kurang lebih 15 bulan untuk melakukan vaksinasi kepada seluruh masyarakat secara gratis.

Lamanya waktu yang dibutuhkan untuk memvaksinasi seluruh masyarakat Indonesia rupanya membuat beberapa pihak tidak sabar.

Tak heran sejumalh pengusaha di Tanah Air meminta adanya jalur vaksinasi Covid-19 secara mandiri.

Baca Juga: Dari Teguran Hingga Turun Pangkat, Menteri PAN-RB Siapkan Sanksi untuk ASN yang Menolak Divaksin

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat