kievskiy.org

Ditembaki Peluru Karet oleh Polisi, Demonstran Kehilangan Sebelah Matanya

Polisi Spanyol memukuli pendukung Pablo Hasel di Barcelona, Spanyol.
Polisi Spanyol memukuli pendukung Pablo Hasel di Barcelona, Spanyol. /Reuters/Susana Vera

PIKIRAN RAKYAT - Seorang demonstran perempuan di Barcelona, Spanyol kehilangan sebelah matanya saat ikut unjuk rasa menolak penangkapan penyanyi rap Pablo Hasel.

 

Matanya rusak usai terkena peluru karet polisi yang berjaga dan menghalau demonstran pendukung Pablo Hasel di Barcelona, Spanyol pada Selasa 16 Februari 2021.

Barcelona digempur gelombang demonstrasi usai pemerintah Spanyol menangkap Pablo Hasel yang dianggap mengglorifikasi 'terorisme'.

Dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Al Jazeera, demonstran yang marah dihalau menggunakan senjata api berpeluru karet dan pemukul baton.

Baca Juga: New Pajero Sport Hadir Lebih Mewah dengan Berbagai Penyempurnaan dan Keuntungan

Baca Juga: IIMS 2021 Digelar Virtual, Diharapkan Jadi Kebangkitan Industri Otomotif

Salah satu peluru karet dikabarkan bersarang di mata salah seorang demonstran perempuan berdasarkan pernyataan kelompok pembela HAM Iridia melalui surat kabar El Pais.

Peluru karet memang cukup luas digunakan oleh kepolisian di provinsi Catalunya, lokasi penangkapan Pablo Hasel pada Selasa 16 Februari 2021 lalu.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat