kievskiy.org

Peringatan BMKG: 15 Provinsi di Indonesia Berstatus Waspada Banjir, Termasuk Jawa Barat?

Petugas mengevakuasi warga menggunakan perahu karet saat banjir di Ciledug Indah, Kota Tangerang, Banten, Sabtu (20/2/2021). Banjir setinggi hingga 2 meter tersebut diakibatkan oleh luapan Kali Angke. ANTARA FOTO/Fauzan/hp.
Petugas mengevakuasi warga menggunakan perahu karet saat banjir di Ciledug Indah, Kota Tangerang, Banten, Sabtu (20/2/2021). Banjir setinggi hingga 2 meter tersebut diakibatkan oleh luapan Kali Angke. ANTARA FOTO/Fauzan/hp. /Antara Foto/Fauzan ANTARA FOTO

PIKIRAN RAKYAT - Musim hujan harus diwaspadai lantaran masih berlangsung hingga saat ini di wilayah Indonesia.

Dampak dari musim hujan yang sangat terasa seperti bencana longsor hingga banjir membuat tingkat kewaspadaan warga harus ditingkatkan.

Bahkan pihak Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengingatkan bahwa terdapat 15 Provinsi di Indonesia yang berstatus waspada banjir.

BMKG memperingatkan bahwa hujan lebat yang terjadi pada Sabtu 20 Februari 2021 juga diprediksi berlanjut hingga Minggu 21 Februari 2021.

Baca Juga: Banjir Jakarta: 4 Sungai yang Lewati Pasar Minggu Meluap, Termasuk Skenario Dua

Baca Juga: [UPDATE] Virus Corona di Indonesia per 20 Februari 2021, Turun Hingga 2.000 Kasus Baru Covid-19

Dari 15 Provinsi di Indonesia yang berstatus waspada banjir tersebut, salah satunya adalah Provinsi Kalimantan Selatan.

"Kalimantan Selatan menjadi salah satu daerah yang berstatus waspada akan dampak banjir atau bahkan banjir bandang ini," kata Staf Prakirawan Stasiun Meteorologi Syamsudin Noor Banjarmasin Rizqi Nur Fitriani di Banjarbaru, Sabtu.

Selain Kalsel, 14 Provinsi lainnya yang berstatus waspada yaitu Bengkulu, Lampung, Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, Sulawesi Tengah, Sulawesi Selatan dan Papua Barat.

Rizqi menuturkan informasi prakiraan cuaca berbasis dampak akibat banjir itu atas dasar prakiraan hujan lebat yang telah dibuat BMKG.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat