PIKIRAN RAKYAT – Indonesia salah satu negara rawan bencana gempa bumi karena letaknya yang dilalui jalur pertemuan tiga lempeng tektonik. Jalur pertemuan tiga lempeng tersebut adalah lempeng Indo-Australia, lempeng Eurasia, dan lempeng Pasifik.
Jumat, 26 Februari 2021 sekira pukul 18:02 WIB, salah satu wilayah di Indonesia diguncang gempa bumi dengan magnitudo 5,2. Gempa bumi tersebut mengguncang Labuha, Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel).
Setidaknya ada 60 rumah mengalami rusak ringan akibat gempa bumi bermagnitudo 5,2 tersebut.
Berdasarkan data sementara yang dilaporkan Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) pada Jumat, 26 Februari 2021 pukul 21.23 WIB, terdapat 60 rumah rusak ringan dan sebanyak 40 KK atau 80 jiwa terpaksa mengungsi ke sejumlah lokasi yang masih dalam pendataan.
Baca Juga: Ikatan Cinta Hari Ini 27 Februari 2021, Andin Terus Menelepon, Al Sedang Tutupi Rencananya?
Selain kerusakan rumah, Pusdalops BNPB menyampaikan bahwa gempa bumi berpusat pada Lintang 0.54 LS (Lintang Selatan) dan Bujur 127.51 BT (Bujur Timur), serta kedalaman 10 kilometer merusak sejumlah bagian gedung DPRD Halmahera Selatan dan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Labuha.
Menurut informasi sementara, sejumlah pasien RSUD Labuha telah diungsikan ke tempat yang lebih aman.
Pascagempa bumi, personel Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Halmahera Selatan telah mendirikan tenda darurat sebagai tempat pengungsian sementara bagi para pasien dan korban terdampak.
Berdasarkan informasi yang diterima, warga Desa Labuha, Kabupaten Halsel merasakan gempa bumi dengan guncangan yang cukup kuat selama kurang lebih dua hingga tiga detik.