kievskiy.org

KILLCOVID19: Perlu Peran Aktif Publik Dalam Percepatan Vaksinasi Lansia via Home Care dan Home Delivery

Lawan Libas Covid-19 (KILLCOVID-19), Perlu Peran Aktif Publik untuk Percepatan Vaksinasi Lansia via Home Care dan Home Delivery.
Lawan Libas Covid-19 (KILLCOVID-19), Perlu Peran Aktif Publik untuk Percepatan Vaksinasi Lansia via Home Care dan Home Delivery. /Dok. Kemenko Perekonomian

PIKIRAN RAKYAT - Kecepatan pelaksanaan vaksinasi terus ditingkatkan untuk mencapai target 500.000 dosis per hari dan capaian ini akan terus di akselerasi. Dalam hal penanganan pandemi Covid-19, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyatakan tidak cukup hanya dilakukan oleh pemerintah. Akan tetapi dibutuhkan partisipasi dari semua elemen masyarakat. 

Hal tersebut disampaikan Menko Perekonomian, Airlangga Hartarto dalam peluncuran “Program Home Care & Home Delivery Vaksinasi 10.000 Lansia untuk Negara” yang diselenggarakan oleh Rumah Sakit Husada, Jakarta 21 April 2021.

“Dalam penanganan pandemi Covid-19 ini tidak cukup dilakukan hanya oleh pemerintah, namun diperlukan partisipasi dari semua elemen masyarakat. Kesadaran masyarakat dan peran aktif lembaga – lembaga swadaya masyarakat, tokoh - tokoh masyarakat, dan para relawan sangat diperlukan,” tutur Menko Airlangga.

Vaksinasi hingga saat ini sudah mencapai 17 juta suntikan, termasuk untuk masyarakat lanjut usia yang telah mencapai sebanyak 3,2 juta suntikan, yang terdiri dari: pemberian vaksin dosis pertama sebanyak 2,2 juta (10,54%); dan dosis kedua sebanyak 1,0 Juta (4,86%) dari target sebanyak 21,5 juta lansia.

Program vaksinasi untuk lansia di 11 Kabupaten/Kota sudah mencapai di atas 50%. Jakarta Pusat termasuk wilayah dengan capaian vaksinasi yang tertinggi (82,95%), diikuti Kabupaten Badung (78,21%), Jakarta Selatan (76,43%), dan Kota Surabaya (69,86%).

Baca Juga: Hari Bumi, Geliat Kembali Ekonomi Saat Pandemi Dibayangi Perubahan Iklim

Lawan Libas Covid-19 (KILLCOVID-19), Perlu Peran Aktif Publik untuk Percepatan Vaksinasi Lansia via Home Care dan Home Delivery.
Lawan Libas Covid-19 (KILLCOVID-19), Perlu Peran Aktif Publik untuk Percepatan Vaksinasi Lansia via Home Care dan Home Delivery.

Di sisi lain, capaian vaksinasi lansia di wilayah lainnya masih lebih rendah dibandingkan dengan vaksinasi bagi petugas publik, antara lain Bali (26%), Yogyakarta (19%), dan Sulawesi Utara (6%). Kegiatan vaksinasi 10.000 Lansia untuk Negara ini diharapkan dapat menjangkau masyarakat lansia di wilayah dengan capaian vaksinasi yang rendah.

“Vaksinasi kepada lansia harus dipercepat karena separuh dari kejadian fatal akibat Covid-19 terjadi pada lansia meskipun jumlah lansia hanya 12% dari total kasus Covid-19. Hal ini disebabkan sebagian besar pasien lansia rentan memiliki penyakit dan tidak bisa survive,” ujarnya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat