/photo/2021/02/27/1148578912.jpeg)
PIKIRAN RAKYAT – Baru-baru ini, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengungkapkan Pengumuman Hasil Asesmen Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) dalam rangka pengalihan pegawai KPK menjadi aparatur sipik negara (ASN) oleh Badan Kepegawaian Negara (BKN).
Hasil TWK para pegawai KPK tersebut kini menjadi topik hangat dan memicu berbagai reaksi dari berbagai elemen masyarakat.
Salah satu tokoh yang menyoroti persoalan TWK para pegawai KPK adalah Fadli Zon. Ia angkat bicara melalui unggahan akun Twitter pribadinya.
Fadli Zon mengutarakan pendapatnya, bahwa dalam berbangsa kini Indonesia mengalami kemunduran lantaran pegawai KPK banyak yang harus dipecat hanya karena TWK buatan BKN.
Baca Juga: Pusat Perbelanjaan di Bandung Penuh Sesak, Sekda Ancam Tutup Jika Tak Penuhi Syarat
“Kalau benar pertanyaan-pertanyaan Tes Kebangsaan (TWK) pegawai KPK seperti yang beredar itu, sungguh kita mengalami kemunduran dalam berbangsa,” ujarnya.
Tak hanya itu, Fadli Zon juga mengatakan bahwa pertanyaan yang ada dalam TWK para pegawai KPK itu mengganggu ranah kebebasan privat.
“Sejumlah pertanyaan itu tak ada hubungannya dengan integritas, malah bisa mengganggu ranah privat kebebasan, menjalankan ajaran agama dan keyakinan yang dijamin konstitusi,” kata Fadli Zon, sebagaimana Pikiran Rakyat.com kutip dari akun Twitter @fadlizon, yang diunggah pada Kamis 6 Mei 2021.