kievskiy.org

Wali Kota Lubuklinggau Minta Aparat Tidak Usir Pedagang Saat PPKM: Mereka Cari Makan, Kasihan

Ilustrasi yang menunjukkan arogansi oknum polisi pada rakyat kecil kembali terjadi.  Seorang angota polisi dengan lantang sambil menunjuk-nunjuk menghardik seorang bapak, yang diduga adalah pedagang.
Ilustrasi yang menunjukkan arogansi oknum polisi pada rakyat kecil kembali terjadi. Seorang angota polisi dengan lantang sambil menunjuk-nunjuk menghardik seorang bapak, yang diduga adalah pedagang. /@calingpermana

PIKIRAN RAKYAT - Pidato Wali Kota  Lubuklinggau SN Prana Putra Sohe viral di media sosial Twitter pada Rabu, 14 Juli 2021.

Dalam video berdurasi 58 detik yang diunggah akun Twitter @bukuakik itu, tampak Wali Kota Lubuklinggau sedang memberi arahan kepada para petugas.

Prana memberi arahan kepada para anak buahnya yang akan melakukan penertiban kerumunan sesuai peraturan yang berlaku saat PPKM.

Namun, Prana mewanti-wanti para aparat agar tidak mengusir atau menertibkan pedagang yang sedang berjualan.

Baca Juga: Sentil Pemerintah, Arya Saloka: Meninggal Lama-Lama Bukan Karena Covid-19, Tapi Stres

"Kita tidak melarang orang untuk berjualan, yang kita larang adalah kerumunan. Mereka itu cari makan. Jadi kalau kita bubar-bubarkan, kasihan," sebut Prana.

Prana juga memerintahkan para aparat mengedepankan cara-cara yang humanis dan simpatik saat memberikan edukasi terkait peraturan kepada para pedagang.

"Kalau memang dia (pedagang) tidak menimbulkan kerumunan, ya sudahlah (biarkan berdagang)," ujarnya.

Baca Juga: Evakuasi, Jepang Siap Jemput Pulang Warganya dari Indonesia Saat Kasus Covid-19 Capai 54.000

"Tapi kalau mereka sampai menumbulkan kerumunan, yang ditertibkan itu kerumunannya, bukan pedagangnya," katanya lagi.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat