PIKIRAN RAKYAT - Wakil Gubernur Ahmad Riza Patria menanggapi keberadaan mural dengan gambar mirip Presiden Joko Widodo (Jokowi) di kawasan Jagakarsa, Jakarta Selatan.
Menurut Ahmad Riza Patria sepanjang mural itu dibuat secara indah, tentu pemerintah tidak akan menghapusnya.
Ariza mengajak para pelaku seni mural agar tidak membuat kreasi yang bersifat tendensius.
"Jangan buat ajakan yang tidak baik yang tendensius yang melanggar aturan dan ketentuan dan (dibuat) di tempat tempat yang umum yang dilarang," katanya saat ditemui di Balai Kota Jakarta, Rabu, 1 September 2021.
Baca Juga: Anies Baswedan Klaim Penurunan Permukaan Tanah di Jakarta Berkurang, dari 20 Jadi 5 Lokasi
Terkait kritik-kritik kepada pemerintah kata dia sebetulnya sudah ada salurannya masing-masing. Kritik kepada pemerintah bisa disampaikan melalui DPRD dan DPR.
"Terkait kritik-kritik kepada pemerintah ada saluran-saluran yang bisa disampaikan melalui DPRD, DPR dan tempat-tempat lainnya," ucapnya.
Sebelumnya, muncul sebuah mural dengan gambar mirip Presiden Jokowi di kawasan Jagakarsa, Jakarta Selatan.
Berdasarkan gambar yang diterima Pikiran-Rakyat.com, mural tersebut bertuliskan nada sindiran kepada Jokowi.