kievskiy.org

Kritik Pemindahan Ibu Kota Indonesia, Jokowi Disebut Harus Berhenti

Presiden Indonesia, Joko Widodo (Jokowi)
Presiden Indonesia, Joko Widodo (Jokowi) /Instagram.com/@jokowi

PIKIRAN RAKYAT - Ketua DPP PKS, Mardani Ali Sera menyebutkan jika Presiden Joko Widodo atau yang biasa disapa Jokowi menghentikan proyek ambisiusnya.

Hal tersebut berkaitan dengan pemindahan ibu kota Indonesia dari Jakarta ke Kalimantan Timur, tepatnya di Penajam Paser Utara (PPU).

Pemerintah beralasan memindahkan ibu kota karena berbagai permasalahan yang dihadapi di Jakarta seperti banjir dan kemacetan.

Namun, sejumlah pengamat menilai jika keputusan pemindahan ibu kota tidak akan menyelesaikan masalah yang ada di Jakarta.

Baca Juga: Hasil Akhir Liga Champions Atletico Madrid vs Liverpool: Penalti Mohamed Salah Bawa Kemenangan The Reds

Dalam pertimbangan karena banjir, pada beberapa bulan lalu, PPU mengalami kebanjiran yang cukup hebat dan membuat ratusan warga harus mengungsi.

Dilansir Pikiran-Rakyat.com dari akun Twitter milik Mardani Ali Sera, ia menyebutkan jika Jokowi sudah diperingatkan sejumlah ahli dan aktivis lingkungan.

"Ahli & aktivis lingkungan jg sdh beberapa kali mengingatkan ada potensi kerusakan lingkungan yg besar," kata Mardani Ali Sera.

Selain itu, Mardani juga menyebutkan jika Jokowi harus menghentikan ambisinya memindahkan ibu kota Indonesia.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat