PIKIRAN RAKYAT - Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti membandingkan harga tes PCR di Indonesia dengan India.
Pemerintah berencana untuk mewajibkan tes PCR sebagai syrarat perjalanan.
Tes PCR saat ini menjadi syarat perjalanan untuk moda transportasi pesawat terbang dengan alasan untuk mengurangi risiko pencegahan Covid-19 karena kursi pesawat akan dijual 100 persen dari yang sebelumnya 70 persen.
Kebijakan tersebut menimbulkan polemik dan pertentangan publik, pasalnya sebelum kasus Covid-19 melandai, calon penumpang pesawat terbang diperkenankan untuk melakukan tes antigen bagi yang telah divaksin dua kali.
Baca Juga: Celine Evangelista Menangis Saat Ceraikan Stefan Willam, Dirly Idol Sudah Beri Peringatan Sejak Lama
Di tengah pertentangan kebijakan tersebut, pemerintah justru akan menerbitkan aturan baru yaitu calon penumpang untuk semua moda transportasi wajib melakukan tes PCR.
Untuk mewujudkan aturan tersebut, Menko Marves, Luhut Binsar Pandjaitan berujar jika Presiden Joko Widodo meminta supaya biaya tes PCR diturunkan menjadi Rp300.000.
Dilansir Pikiran-Rakyat.com dari akun Twitter milik Susi Pudjiastuti, ia mempertanyakan terkait harga tes PCR tersebut yang dibandingkan dengan India.
"Harga PCR mau dipakai disemua moda transportasi. Bisakah harganya seperti India?Kenapa Kita di Indonesia harus bayar 4xnya .. bahkan 6x..sd 10x nya," kata Susi Pudjiastuti.