kievskiy.org

Sebut Revolusi Sering Memakan Anak-anaknya Sendiri, Hendropriyono: Fisik Kita Liat, Bukan Kata Dukun

Eks Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Hendropriyono mengatakan bahwa tidak perlu mengambil filsafat lain dan menghentikan revolusi.
Eks Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Hendropriyono mengatakan bahwa tidak perlu mengambil filsafat lain dan menghentikan revolusi. /Tangkapan layar YouTube.com/Deddy Corbuzier Tangkapan layar YouTube.com/Deddy Corbuzier

PIKIRAN RAKYAT - Eks Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Hendropriyono mengatakan bahwa warga Indonesia seharusnya terus memegang filsafat bangsa sendiri.

Pria bernama lengkap Abdullah Mahmud Hendropriyono ini menyampaikan bangsa Indonesia tidak perlu mengambil filsafat dari komunis atau kapitalis.

"Kita harus terus memegang filasafat bangsa kita sendiri. Kita nggak perlu ambil filsafat orang yang komunis, filsafatnya orang yang kapitalis," kata Hendropriyono pada Rabu, 17 November 2021.

Baca Juga: Dituduh Musuh dalam Selimut yang Hancurkan Hidup Vanessa Angel Lewat Tragedi Rp80 Juta, Faye Nicole Buka Suara

Deddy Corbuzier menceritakan kalau dia melihat Instagram Cinta Laura yang sempat mengatakan untuk tidak menggunakan nama Tuhan hanya untuk kepentingan politik saja.

"Artinya kan banyak juga orang-orang yang sebenarnya bukan cuma mau ngubah negara, bukan ngubah Pancasila, cuma mau menang doang bisa dong?" tanyanya.

Hendropriyono menjawab bahwa hal tersebut bisa saja, seseorang membungkus ambisinya dengan wujud agama, ideologi, atau ekonomi.

Baca Juga: Pengakuan Adik Vanessa Angel Didatangi sang Kakak dan Bibi Ardiansyah dalam Mimpi, Singgung soal Titip Pesan

Ada orang-orang yang sebenarnya berambisi untuk berkuasa, tetapi membungkusnya dengan agama atau ekonomi, dan kebanyakan merupakan keinginan pribadi atau golongan.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat