kievskiy.org

Brigjen TNI Muhammad Zamroni S.I.P dan Istrinya Tidak Terlibat Keributan dengan Ibunda Arteria Dahlan

Tangkap video kericuhan yang terjadi di Bandara Soetta,  seorang perempuan muda yang mengaku keluarga TNI jenderal bintang tiga.
Tangkap video kericuhan yang terjadi di Bandara Soetta, seorang perempuan muda yang mengaku keluarga TNI jenderal bintang tiga. /Instagram/@ahmadsahroni88

PIKIRAN RAKYAT - Terkait berita yang tayang pada tanggal 21 s.d. 26 November 2021 tentang "cekcok/keributan di Bandara  Soetta antara Ibunda Bapak Arteria Dahlan (Anggota Komisi III DPR RI) dengan seorang wanita yang mengaku sebagai anak seorang jenderal yang terjadi pada hari Minggu, tanggal 21 November 2021, yang tayang di Pikiran-Rakyat.com pada Senin, 22 November 2021", Brigjen TNI Muhammad Zamroni S.I.P dan Istri mengajukan hak jawab.

Pada berita yang dimuat tim Pikiran-Rakyat.com, terdapat ketidaksesuaian dengan fakta di lapangan.

Dikabarkan bahwa seorang wanita yang mengaku sebagai anak seorang jenderal telah memaki ibunda Arteria Dahlan (Anggota Komisi III DPR RI).

Kericuhan pada Minggu, 21 November 2021, itu memicu sorotan publik di media sosial dan menyeret nama Brigjen TNI Muhammad Zahroni ke dalam pusaran permasalahan tersebut.

Terkait kabar itu, Brigjen TNI Muhammad Zamroni S.I.P dan Istri memberikan hak jawab atas kesimpangsiuran yang terjadi.

Berita tersebut telah beredar dan viral serta menghebohkan netizen serta masyarakat bahwa ada keterlibatan Brigjen TNI Muhammad Zamroni S.I.P dan Istri pada peristiwa tersebut.

Berdasarkan hal di atas, bersama ini saya mengirimkan hak jawab kepada Media Online bahwa pada kejadian tersebut saya Brigjen TNI Muhammad Zamroni S.I.P dan Istri saya yang bernama Dessy Efridesny tidak terlibat dan tidak berada di Bandara Soetta serta tidak benar bahwa saya dan istri terlibat pada peristiwa itu, seperti yang telah diberitakan media dan saat ini saya berdinas di Akademi Militer, Magelang sebagai Widyaiswara Bidang Teknik Akmil bukan di BIN, sehingga telah terjadi kesalahan terhadap foto dan biodata yang terdapat pada capture di media.***

 

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat