kievskiy.org

Berenang Tanpa Pelatih, Dua Pelajar Tewas Tenggelam

ILUSTRASI korban tenggelam saat berenang - inset kartu identitas salah satu anak yang tewas di kolam renang Sport Center Usman Harun Cilandak, Jakarta Selatan, Sabtu 26 Oktober 2019.*/ANTARA
ILUSTRASI korban tenggelam saat berenang - inset kartu identitas salah satu anak yang tewas di kolam renang Sport Center Usman Harun Cilandak, Jakarta Selatan, Sabtu 26 Oktober 2019.*/ANTARA

JAKARTA, (PR).- Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Pol Bastoni Purnama mengatakan dua korban meninggal dunia tenggalam di kolam Sport Center Usman Harun Cilandak, telah diambil pihak keluarga dari RS Marinir Cilandak (RSMC).

"Korban atas nama Abizar Azzumi diambil pihak keluarga pukul 13.08 WIB, disusul pukul 14.09 WIB jenazah Iqbal diambil keluarga," kata Bastoni saat dikonfirmasi Antara, Sabtu 26 Oktober 2019 malam.

Ia mengatakan korban Abizar (13) meninggal dunia dalam perjalanan menuju RSMC. Jenazahnya dikirim ke rumah duka di Kampung Pekayon, RT 05 RW 10 No 28, Ragunan, Pasar Minggu, menggunakan ambulans milik Koperasi RSMC.

Korban kedua bernama Iqbal Nugroho (14) juga sudah diambil pihak keluarga sekitar pukul 14.09 WIB, menggunakan kendaraan Kerta Merta Marinir Den Ang, dari IGD RSMC menuju rumah duka di Jalan Gotong royong RT 08 RW 01 No.37 Ragunan, Pasar Minggu.

Iqbal meninggal di RSMC setelah mendapatkan perawatan medis setelah mengalami kecelakaan tenggelam di kolam renang sedalam empat meter.

Sebelumnya diberitakan, tiga anak laki-laki tenggelam di kolam renang umum Sport Center Usman Harun Cilandak, dua di antaranya meninggal dunia dan satu lainnya menjalani perawatan intensif di ICU RSMC.

Korban yang masih dirawat di RSMC bernama Rasya Khafid Nasrullah (13).

Ketiganya ditemukan tenggelam oleh petugas penjaga di kolam renang sedalam empat meter. Ketiganya masih berstatus pelajar SMP.

"Ketiganya pergi berenang tanpa didampingi pelatih," kata Bastoni.***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat