kievskiy.org

Audit Pompa Stasioner yang Rusak Usai Banjir, Anies Baswedan: Nanti Saya Tunjukkan Datanya

ANIES Baswedan bersama jajaran Dinas Kebersihan. Anies mengaku tengah melakukan audit terhadap pompa-pompa stasioner yang rusak akibat banjir.*
ANIES Baswedan bersama jajaran Dinas Kebersihan. Anies mengaku tengah melakukan audit terhadap pompa-pompa stasioner yang rusak akibat banjir.* /Facebook Anies Baswedan

PIKIRAN RAKYAT - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengaku telah mendapat laporan dari anak buahnya soal sejumlah pompa stasioner yang terendam banjir. Pemprov pun tengah melakukan audit pompa yang rusak.

"Nanti saya tunjukkan datanya karena kami lakukan audit kok terhadap pompa-pompa yang kemarin sempat tidak berfungsi akibat tenggelam," kata Anies di Balai Kota Jakarta, Kamis, 10 Januari 2020.

Pompa-pompa tersebut tenggelam, kata Anies, karena saat banjir di Jakarta pada 1 Januari 2020 tersebut, pompa berfungsi mengambil air dari satu sungai yang dipindahkan ke sungai yang letaknya lebih tinggi.

Baca Juga: Presiden Jokowi Gelar Kunjungan ke Uni Emirat Arab, Menlu Ungkap Misi yang Diusung

"Memang unik, pompa ambil dari satu sungai dipindah ke sungai lain yang letaknya lebih tinggi. Tapi air sudah mengalir dulu dari sungai yang lebih tinggi itu, air lebih dulu merendam pompa sebelum selesai membuang ke sungai. Kondisi seperti itu yang kami perbaiki semuanya," ucap Anies.

Namun demikian, Anies menyebut tidak ada upaya untuk memindahkan pompa stasioner. "Enggak dipindahkan pompanya, kemarin itu karena permukaan air itu terlalu tinggi, jadi tempat yang harusnya disedot, justru yang disedot ke kirim air," ucapnya.

Sebelumnya Dinas Sumber Daya Air (SDA) DKI Jakarta menyebut ada 10 titik pompa yang terendam air saat banjir melanda ibu kota pada Rabu, 1 Januari 2020 lalu. Namun demikian, air yang merendam rumah pompa tersebut kini sudah surut dan pompa dalam pemeliharaan petugas teknisi.

Baca Juga: Ridwan Kamil Beberkan Hasil Pertemuan dengan Presiden Jokowi soal Banjir, Setidaknya Butuh Tiga Bendungan Baru

"Rumah pompa yang terendam itu ada sekitar 10 lokasi dan tersebar di berbagai wilayah. Termasuk di Teluk Gong Penjaringan; Semanan Kalideres dan Kampung Pulo Jatinegara," ujar kepala Dinas SDA DKI Jakarta Juaini Yusuf di Balai Kota Jakarta, Senin 6 Januari 2020.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat