kievskiy.org

Ramai di Media Sosial Isu Reshuffle Menteri Kabinet Indonesia Maju, Moeldoko: Orang Lagi Kerja Kenceng Begini

KEPALA Staff Kepresidenan, Moeldoko menyatakan kartu pra kerja yang dijanjikan Jokowi dalam kampanye pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019 akan cair pada April 2020.*
KEPALA Staff Kepresidenan, Moeldoko menyatakan kartu pra kerja yang dijanjikan Jokowi dalam kampanye pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019 akan cair pada April 2020.* /PMJ NEWS

PIKIRAN RAKYAT - Para menteri Kabinet Indonesia Maju membantah akan ada reshuffle dalam waktu dekat. Pasalnya, sejauh ini, Presiden Joko Widodo tidak pernah menyinggung wacana tersebut di berbagai forum resmi pemerintah seperti rapat terbatas setingkat menteri maupun rapat kabinet paripurna.

Kepala Kantor Staf Presiden Moeldoko menegaskan, semua menteri masih bekerja dengan baik sesuai arahan Jokowi. Ia mengaku, presiden tidak pernah membahas rencana reshuffle dengan para menterinya.

“Isu reshuffle? Isu darimana sih? Ah enggak. Orang lagi kerja kenceng begini reshuffle bagaimana? Hahaha. Enggak, semua masih konsentrasi kerja apalagi ngadepin banyak isu,” ujar Moeldoko di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa 25 Februari 2020.

Baca Juga: 5 Alasan Mengapa Anda Harus Menjadi Vegan untuk Kesehatan Tubuh

Ia menegaskan, reshuffle merupakan hak prerogratif presiden. Menurut dia, Jokowi pasti memiliki catatan kinerja para menterinya dan memantau perkembangan program di semua kementerian.

“Apakah kebijakan-kebijakan terdelivered dengan baik atau tidak. Beliau pasti punya catatan, biasa itu. (Pertimbangan reshuffle?) belum ada,” ucap mantan Panglima TNI ini.

Senada dengan Moeldoko, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengaku, Jokowi tidak pernah membicarakan rencana reshuffle. Menurut dia, internal Partai Golkar juga tidak pernah membahas isu tersebut dan didiskusikan dengan presiden.

Baca Juga: Perawatan yang Wajib Dilakukan pada Pagi Hari untuk Jenis Kulit Dehidrasi

“Belum ada pembahasan (dengan para ketua umum parpol). Belum ada pembicaraan (dengan presiden). Kami masih bekerja semua. Saya tidak (memberi) pendapat (soal isu reshuffle di medsos),” ujar Ketua Umum Partai Golkar ini.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat