kievskiy.org

Satgas IDI Ingatkan Varian Omicron Baru Saja Tiba, tapi Sekolah Terbuka Lebar

Profesor Zubairi Djoerban ingatkan positivity rate Indonesia mengalami kenaikan
Profesor Zubairi Djoerban ingatkan positivity rate Indonesia mengalami kenaikan /Kolase Pixabay/iXimus dan twitter.com/@ProfesorZubairi


PIKIRAN RAKYAT - Ketua Satgas Covid-19 Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (PB IDI) Zubairi Djoerban mengingatkan kondisi Indonesia kini telah dimasuki varian Omicron dari Covid-19.

Zubairi Djoerban mengatakan positivity rate mingguan Indonesia mengalami kenaikan menjadi 1,5 persen. Sementara DKI Jakarta naik menjadi 2,2 persen.

Positivity rate merupakan perbandingan antara jumlah kasus positif Covid-19 dengan jumlah tes yang dilakukan.

Baca Juga: Lyon vs PSG: Pochettino Sengaja Tak Turunkan Sergio Ramos hingga Kehrer Jadi Penyelamat

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menetapkan ambang batas minimal angka positivity rate kurang dari 5 persen. Apabila positivity rate suatu daerah semakin tinggi, maka kondisi pandemi di daerah tersebut memburuk.

"Positivity rate mingguan Indonesia naik menjadi 1,5 persen. Jakarta juga. Menjadi 2,2 persen. Memang masih rendah, di bawah 5 persen," kata Zubairi Djoerban di akun Twitternya @ProfesorZubairi, Senin, 10 Januari 2022.

Dia juga mengingatkan varian Omicron baru saja tiba di Indonesia tapi cakupan vaksinasi masih kurang.

Baca Juga: Ramalan Zodiak 11 Januari 2022: Libra, Scorpio, dan Sagitarius, yang Lajang Waktunya Cari Orang Baru

"Namun, Omicron “baru saja tiba” sementara sekolah terbuka lebar dan cakupan vaksinasi masih kurang. Waspada. Tetap pakai masker Anda," ucap Zubairi Djoerban.

Cuitan Zubairi Djoerban
Cuitan Zubairi Djoerban

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat