kievskiy.org

KPAI Sebut Program Orangtua Asuh Kalah Populer dengan Fenomena Adopsi Boneka Arwah

Ilustrasi. KPAI menilai, program orangtua asuh kalah populer dengan fenomena adopsi boneka arwah yang belakangan ini merebak di tengah masyarakat.
Ilustrasi. KPAI menilai, program orangtua asuh kalah populer dengan fenomena adopsi boneka arwah yang belakangan ini merebak di tengah masyarakat. /Pixabay/Greyerbaby Pixabay/Greyerbaby

PIKIRAN RAKYAT - Belakangan ini viral di media sosial fenomena adopsi spirit doll alias boneka arwah. Tak sedikit pesohor maupun masyarakat yang mengadopsi boneka tersebut.

Pelbagai pihak bahkan mengomentari adanya fenomena boneka arwah di tengah masyarakat Indonesia tersebut, berbagai elemen masyarakat mengungkap pandangannya ihwal fenomena yang merebak tersebut.

Berdasarkan data, pada 2020 ada sebanyak 67.368 data anak terlantar, data tersebut bertambanh seiring dengan banyaknya kasus bayi yang dibuang maupun terlantar. Bahkan dilaporkan, selama pagebluk Covid-19 melanda negeri ini, sebanyak 30.766 anak kehilangan orangtuanya secara mendadak.

Fenomena adopsi boneka arwah menurut Kepala Divisi Pengawasan, Monitoring, dan Evaluasi Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) Jasra Putra lebih populer daripada program orangtua asuh.

Baca Juga: Ada Ekspor Ilegal Batu Bara Senilai Rp14 Triliun, Pelaku Diduga Orang Dekat Jokowi

"Kelihatannya program pemerintah ini kurang populer di tengah masyarakat. Sehingga ada masyarakat yang membandingkan dan menyayangkan fenomena menjadi orangtua dari boneka arwah dengan kebutuhan daftar orangtua pengganti di negara ini," ucapnya, Selasa 11 Januari 2022.

Dikatakan oleh Jasra Putra, tak sedikit anak terlantar perlu segera mendapat pengganti keluarga.

Di samping itu menurut dia, anak-anak tersebut butuh kehadirian orangtua yang memberi perhatian penuh dalam tumbuh kembannya.

Kendati terlepas dari keluarga, anak terlantar menurutnya diyakini bisa berkembang dengan baik bila pengasuh atau penggantinya menerapkan sistem keluarga.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat