kievskiy.org

Viral Polwan di Kalimantan Barat Edukasi Warga Pakai Bahasa China agar Mau Divaksin

Ilustrasi vaksinasi Covid-19.
Ilustrasi vaksinasi Covid-19. /Pikiran Rakyat/Armin Abdul Jabbar Pikiran Rakyat/Armin Abdul Jabbar

PIKIRAN RAKYAT - Bripka Mernawati, polisi wanita (Polwan) yang bertugas di bagian Administrasi Satbinmas Polres Singkawang, Kalimantan Barat, viral di media sosial karena mengedukasi masyarakat soal vaksinasi Covid-19 menggunakan bahasa Kek (China).

Aksi Bripka Mernawati mengedukasi warga pakai bahasa China sempat memicu pro dan kontra di media sosial, namun dia tidak ambil pusing dengan itu.

"Mengenai pro dan kontra di media sosial biarkan saja karena saya memang mengambil dari sisi positifnya saja. Dengan tujuan, orang tua dari kalangan Tionghoa yang tidak mengerti bahasa Indonesia bisa mengerti (seputar pentingnya vaksin) dengan bahasa yang kita sampaikan," kata Bripka Mernawati pada Sabtu, 15 Januari 2022.

Bripka Mernawati menuturkan bahwa di wilayah tugasnya cukup banyak orang tua dari kalangan Tionghoa yang kurang mengerti bahasa Indonesia. Itulah yang menjadi sebab dirinya mengedukasi menggunakan bahasa China.

Baca Juga: Dikunjungi Wali Kota, Pedagang Pasar Legi Solo Marahi Gibran Rakabuming: Gimana Saya Kerja?

"Hasilnya mereka (para orang tua) sangat antusias mengikuti vaksinasi yang digelar Polres Singkawang dalam empat hari ini," ucap Bripka Mernawati.

"Saya berharap capaian vaksinasi bisa meningkat di Singkawang," katanya lagi mengimbuhkan dikutip dari Antara.

Bripka Mernawati menguasai bahasa China karena ibunya merupakan orang Tionghoa.

Baca Juga: Febri Diansyah Beberkan Pelapor Kasus Tak Bisa Dilaporkan Balik, Ubedilah Badrun: Terima Kasih Mas

"Saya sebenarnya dari kecil sudah tahu karena memang ibu saya orang Tionghoa sementara bapak saya Jawa," sebutnya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat