PIKIRAN RAKYAT - Saat pertama kali virus corona COVID-19 menyebar di Tiongkok dan beberapa negara Asia, pariwisata Indonesia sempat terhantam keras.
Wisatawan mancanegara menurun drastis. Pemerintah kewalahan menanganinya karena benar-benar berdampak terhadap ekonomi secara makro.
Alhasil, keluarlah kebijakan untuk memberikan diskon dan sejumlah insentif untuk menggelorakan kembali pariwisata dalam negeri karena merasa aman dari virus tersebut.
Kebijakan ini diungkapkan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Wishnutama di Kantor Presiden pada Selasa 25 Februari 2020.
Presiden bahkan meminta semua warga untuk menawarkan wisatawan mancanegara yang gagal ke Tiongkok untuk datang ke Indonesia.
Namun, laporan-laporan kasus virus COVID-19 yang mulai melonjak sejak Senin 2 Maret 2020 akhirnya membuat mereka 'insaf'.
Baca Juga: Persib vs PSS di Liga 1 2020: Bobotoh Wajib Tes Suhu Tubuh Sebelum Masuk Tribun
Apalagi, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi sudah tertular virus tersebut.