PIKIRAN RAKYAT - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan membantah pihaknya pernah melebih-lebihkan data angka kematian akibat pandemi Covid-19.
Kata Anies Baswedan, data kematian akibat pandemi Covid-19 tersebut merupakan bukti adanya problem besar yang mengancam.
Gubernur DKI Jakarta itu mengatakan, isu pihaknya melebihkan data angka kematian akibat pandemi Covid-19 mencuat saat awal pagebluk Covid-19.
Dikatakan oleh Anies Baswedan, pihaknya tak pernah menakut-nakuti dengan data tersebut.
Baca Juga: Atta Halilintar Syok Lihat Wajah Anak Sendiri, Ashanty Geleng Kepala: Sudah Sudah Aduh!
“Pada waktu itu sebagian menyampaikan Jakarta melebih-lebihkan, membesar-besarkan, menakut-nakuti. Sekarang kita sudah jalan dua tahun, enggak ada yang kita takut-takuti,” kata Anies Baswedan menerangkan.
Bahkan menurut dia, data tersebut merupakan fakta bahwa ada problem besar yang sedang mengancam.
Mantan Mendikbud tersebut mengatakan, fakta soal data kematian karena pagebluk Covid-19 di DKI Jakarta tersebut disampaikan apa adanya.
Tak hanya itu, dia menegaskan bahwa data ihwal kematian lantaran pagebluk Covid-19 tersebut tak pernah ditutupi.