kievskiy.org

Pemudik Nekat Dijemput Aparat Desa Usai Dikarantina di GOR Tawangalun Banyuwangi

ILUSTRASI karantina, isolasi.*
ILUSTRASI karantina, isolasi.* /PIXABAY

PIKIRAN RAKYAT -  Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyuwangi telah menyiapkan tempat karantina di GOR Tawangalun, Banyuwangi, Jawa Timur untuk para pemudik yang nekat. 

Sejak Senin, 4 Mei 2020 malam, sudah ada enam orang pemudik yang dikarantina dan empat di antaranya sudah diperbolehkan pulang dan dijemput langsung oleh aparat desa dan keluarga. 

Kepala Dinas dan Olahraga Kabupaten Banyuwangi Zen Kostolani mengatakan, rencananya dua pemudik lainnya pun akan dijemput oleh aparat desa secara langsung. 

Baca Juga: Berdalih Pinjam untuk ke Pergi ATM, MG Bawa Kabur Motor Kenalan

Ia menjelaskan, pemudik yang masuk lewat Pelabuhan Ketapang akan langsung dibawa menuju GOR. Mereka akan didata dan diberi pilihan untuk karantina di GOR atau di rumah isolasi yang ada di desa.

"Yang berniat isolasi mandiri, pihak kecamatan atau desa akan koordinasi dengan keluarganya untuk dilakukan penjemputan pemudik di GOR," katanya.

Untuk yang kembali di desa, katanya, dibuatkan perjanjian dan apabila tidak menaati karantina, bersedia dijemput oleh petugas untuk dikarantina di tempat yang disediakan Pemkab Banyuwangi. Salah satunya GOR Tawangalun.

Baca Juga: 7 Tips dari Nadiem Makarim Bagi Para Pengajar di Tengah Pandemi Corona

Artikel ini sebelumnya telah tayang di Portaljember.com dengan judul "Sempat Dikarantina di GOR Tawangalun Banyuwangi, Akhirnya Pemudik Dijemput Aparat Desa"

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat