kievskiy.org

Jasad ABK WNI di Kapal Tiongkok Dibuang ke Laut, Negara Tirai Bambu Itu Buka Suara

TANGKAPAN layar dari kanal MBCNEWS tentang pemberitaan eksploitasi ABK WNI di kapal Tiongkok, dan jika meninggal jasadnya dibuang ke laut.*
TANGKAPAN layar dari kanal MBCNEWS tentang pemberitaan eksploitasi ABK WNI di kapal Tiongkok, dan jika meninggal jasadnya dibuang ke laut.* /MBC NEWS

PIKIRAN RAKYAT - Viral sebuah video yang diberitakan media Korea Selatan, MBC News, soal eksploitasi Anak Buah Kapal (ABK) di kapal penangkap ikan milik Tiongkok.

Dalam tayangan berita MBC News tersebut disebutkan telah terjadi pelanggaran hak asasi manusia (HAM) terhadap pekerja asal Indonesia. Di mana mereka harus bekerja selama 18 jam per hari atau lebih.

Baca Juga: Ditinggal 2 Bulan karena Karantina Corona, Kulkas Pelajar Mendadak Dipenuhi Belatung

"Bahkan, kadang-kadang, saya harus bekerja hingga 30 jam. Saya tidak boleh istirahat maupun duduk kecuali ketika nasi keluar setiap 6 jam," ujar salah satu ABK yang selamat sebagaimana dikutip dari MBC News.

Selain jam kerja tak wajar, mereka pun harus meminum air laut (yang disuling) sedangkan ABK Tiogkok meminum air mineral botol.

Baca Juga: Sisi Lain Cristiano Ronaldo, Sifatnya di Luar Lapangan Dibongkar Habis Kiper Genoa

Mereka juga hanya mendapatkan gaji sekitar Rp1,7 juta selama 13 bulan atau hanya mendapatkan Rp130.000-an per bulan.

Disebutkan dalam laporan tersebut, perlakuan yang tak wajar, menurut MBC News, berujung pada tewasnya sejumlah ABK asal Indonesia.

Baca Juga: Sempat Kabur dan Dikejar Aparat, Travel Pemudik Jakarta-Wonosobo Dikawal Polisi

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat