kievskiy.org

Didominasi Klaster Ijtima Gowa, Kasus Covid-19 di Yogyakarta Melonjak

RIBUAN peserta Ijtima Ulama 2020 Zona Asia di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, Maret 2020 lalu.*
RIBUAN peserta Ijtima Ulama 2020 Zona Asia di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, Maret 2020 lalu.* /ANTARA

PIKIRAN RAKYAT – DI Yogyakarta mencatatkan penambahan angka tertinggi sebanyak 15 kasus positif per Kamis 7 Mei 2020.

Jumlah peningkatan harian di angka 15 kasus positif itu merupakan tertinggi sepanjang masuknya Covid-19 di DIY. Mereka didominasi klaster ijtima Gowa dan riwayat perjalanan dari luar DIY.

Juru Bicara Pemda DIY untuk Penanganan Covid-19 Berty Murtiningsih menjelaskan ada penambahan 15 kasus positif sehingga jumlah pasien positif Covid-19 di DIY berjumlah 137 kasus.

Baca Juga: Diimbau Tunda Ziarah, Sobat Ambyar Masih Datangi Makam Didi Kempot

Mereka teridentifikasi sebagai Kasus 125 secara berurutan hingga Kasus 139.

“Penambahan kasus terkonfirmasi positif Covid 19 pada hari ini tanggal 7 Mei 2020 sebanyak 15 kasus, sehingga jumlah kasus positif Covid 19 di DIY adalah 137 kasus,” katanya Kamis 7 Mei 2020.

Menurutnya,  penambahan kasus itu terdiri atas warga Gunungkidul sebanyak 10 kasus terdiri atas Kasus 125, perempuan usia 52 tahun, Kasus 126 laki-laki usia 45 tahun, Kasus 127 perempuan usia 10 tahun, Kasus 132 perempuan 64 tahun dan Kasus 133 laki-laki usia 70 tahun.

Baca Juga: Manfaat Besar Puasa selama Ramadhan, Jadi Masa Tubuh Lakukan Detox Racun

Kemudian lima pasien lainnya dari warga Gunungkidul adalah Kasus 134, perempuan usia 17 tahun, Kasus 135, perempuan usia 50 tahun, Kasus 136 perempuan usia 50 tahun, Kasus 137 laki-laki usia 38 tahun dan Kasus 139 perempuan usia 33 tahun.

Dari 10 Kasus positif asal Gunungkidul yang masuk dalam klaster jemaah tabligh antara lain Kasus 125, Kasus 126 dan Kasus 127 dan Kasus 134.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat