kievskiy.org

Ditawarkan dari Mulut ke Mulut dan Media Sosial, 95 Travel Gelap Selundupkan Ratusan Pemudik

ILUSTRASI. Primadona, salah satu sopir travel yang tengah mengakut rombongan pemudik ke Lampung, diperiksa petugas kepolisian di area pintu Tol Pulomerak, Sabtu 25 April 2020.*
ILUSTRASI. Primadona, salah satu sopir travel yang tengah mengakut rombongan pemudik ke Lampung, diperiksa petugas kepolisian di area pintu Tol Pulomerak, Sabtu 25 April 2020.* /SIGIT ANGKI NUGRAHA/KB

PIKIRAN RAKYAT - Sebanyak 95 travel gelap (ilegal) yang tengah mengangkut 719 penumpang yang diduga akan mudik ke Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur, terjaring razia.

Razia itu digelar Direktorat Jenderal Perhubungan Darat bersama Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya.

Baca Juga: PM Inggris Boris Johnson Instrusikan Akhiri Ketergantungan Impor Alat Medis dari Tiongkok

Kendaraan-kendaraan yang terjaring itu pada Kamis 21 Mei 2020 itu kedapatan menjadikan sebagai travel gelap tanpa izin (ilegal).

Dari 95 unit kendaraan bermotor yang terdiri dari 2 unit bus, 40 unit minibus, dan 53 unit mobil pribadi.

Baca Juga: Keuangan Sosial Islam Berperan Besar Ringankan Dampak Covid-19

“Kegiatan ini merupakan Operasi Khusus Penertiban Kendaraan Bermotor yang tidak memiliki izin trayek dan dilakukan oleh rekan-rekan Ditlantas Polda Metro Jaya.

Jadi dalam kegiatan ini kami menemukan masih banyak orang yang berusaha untuk mudik ke daerah.

Baca Juga: Budaya Kerja Berubah akibat Covid-19 dan Pekerjaan Bisa Dipermudah, Begini Caranya

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat