kievskiy.org

Jokowi Akui Patuhi Konstitusi, Tak Larang Usulan Tunda Pemilu dan Perpanjangan Masa Jabatan Presiden

Presiden Joko Widodo buka suara terkait isu penundaan Pemilihan Pemilu 20204 yang akan memperpanjang masa jabatannya.
Presiden Joko Widodo buka suara terkait isu penundaan Pemilihan Pemilu 20204 yang akan memperpanjang masa jabatannya. /Pixabay/mohamed_hassan

PIKIRAN RAKYAT - Presiden Jokowi akhirnya buka suara terkait gaduh wacana penundaan Pemilu 2024 mendatang yang akan memperpanjang masa jabatannya.

Sayangnya, pernyataan tersebut tidak disampaikan secara publik, melainkan hanya kepada salah satu media saja.

"Jokowi menyatakan 'Kita bukan hanya taat dan tunduk, tetapi juga patuh pada konstitusi itu' di Istana Bogor pada Jumat, 4 Maret 2022," kata Konsultan media dan politik, Hersubeno Arief, Sabtu, 5 Maret 2022.

Baca Juga: Lihat Invasi Ukraina, Warga Suriah Cerita Kengerian Serangan Udara Rusia: Kami Menunggu Kematian

Dia kemudian kembali membacakan pernyataan Jokowi yang seakan 'mempersilakan' usulan penundaan Pemilu itu digaungkan.

"'Siapa pun boleh-boleh saja mengusulkan wacana penundaan pemilu dan perpanjangan masa jabatan presiden, menteri atau partai politik, karena ini kan demokrasi. Bebas aja berpendapat' kata Jokowi, 'Tetapi, kalau sudah pada pelaksanaan semuanya harus tunduk dan taat pada konstitusi'," tutur Hersubeno Arief.

Dia pun mengeluhkan bagaimana sikap Jokowi memberikan pernyataan terkait permasalahan krusial tersebut.

Baca Juga: Terungkap Motif Pembunuhan di Sawah Besar Jakarta, Pelaku Sempat Cekik Korban hingga Pingsan

"Saya mencoba mencari ke sumber yang resmi, saya nggak ketemu, nggak ada pernyataan Presiden soal itu," ucap Hersubeno Arief.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat