kievskiy.org

Jokowi Prihatin Lihat Indonesia Kesulitan Minyak Goreng

Seorang warga melintas di deretan jerigen yang diletakkan warga saat antre untuk mendapatkan minyak goreng curah yang didistribusikan pada gelaran pasar murah di Palu, Sulawesi Tengah.
Seorang warga melintas di deretan jerigen yang diletakkan warga saat antre untuk mendapatkan minyak goreng curah yang didistribusikan pada gelaran pasar murah di Palu, Sulawesi Tengah. /Antara/Mohamad Hamzah

PIKIRAN RAKYAT - Presiden Jokowi (Joko Widodo) prihatin melihat kelangkaan minyak goreng di Indonesia. Indonesia adalah salah satu produsen minyak sawit terbesar di dunia, namun masyarakatnya justru susah mendapatkan minyak goreng.

"Sebagai negara produsen minyak sawit terbesar di dunia, ironis kita malah kesulitan mendapatkan minyak goreng," ujarnya dikutip Pikiran-rakyat.com dari Antara, Rabu 27 April 2022.

Jokowi mengatakan, apabila melihat kapasitas produksi, maka seharusnya kebutuhan minyak goreng di dalam negeri dapat tercukupi dengan mudah.

Menurutnya, volume produksi bahan baku minyak goreng plus jumlah ekspor minyak goreng jauh lebih besar daripada kebutuhan dalam negeri.

Baca Juga: Volodymyr Zelensky Bicara dengan Jokowi, Mengaku Diundang Hadir ke KTT G20 di Bali

"Masih ada sisa kapasitas yang sangat besar jika kita semua mau dan punya niat untuk memenuhi kebutuhan rakyat sebagai prioritas dengan mudah kebutuhan dalam negeri dapat dicukupi," katanya.

Maka dari itu, Jokowi meminta para pelaku usaha minyak sawit untuk mengatasi masalah ini dengan lebih baik lagi. Jokowi menyebut penyelesaian masalah ini akan menjadi prioritasnya sebagai kepala negara.

"Saya minta para pelaku usaha minyak sawit untuk melihat masalah ini dengan lebih baik, dengan lebih jernih, dan saya sebagai Presiden tidak mungkin membiarkan itu terjadi," ujarnya.

Jokowi mengungkapkan, sejak pemerintah mengumumkan kebijakan melarang ekspor minyak goreng pada Jumat, 22 April 2022, dia telah mengikuti secara saksama dinamika di tengah masyarakat.

Baca Juga: Jadwal Ganjil Genap dan One Way di Tol Trans Jawa Selama Arus Mudik Lebaran 2022

Larangan ekspor minyak goreng dan bahan bakunya menjadi keputusan yang ditempuh pemerintah setelah berbagai kebijakan dan upaya untuk mengatasi kelangkaan minyak goreng masih belum efektif selama 4 bulan terakhir.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat