PIKIRAN RAKYAT - Belakangan tengah ramai isu tentang kecurangan yang dilakukan sejumlah peserta ujian Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) Tahun 2022, sehingga membuat pihak Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) buka suara.
Sebelumnya viral di media sosial Twitter tentang kecurangan yang dilakukan peserta ujian SBMPTN, pihak LTMPT segera membuat pernyataan tegas untuk menindak para pelaku itu.
Menurut Ketua LTMPT, Mochamad Ashari, setiap peserta yang terbukti melakukan kecurangan saat mengerjakan ujian SBMPTN akan mendapat sanksi tegas.
Baca Juga: Ziarah ke Makam Sesepuh Ulama Sono, KSAD Dudung: Dulu Kiai Hasyim Asy'ari Berguru di Sini
"Peserta yang terbukti melakukan kecurangan pasti akan diberi sanksi tegas," kata Ketua LTMPT Mochamad Ashari dalam keterangan tertulis, dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Antara.
Lebih lanjut, Ashari menyatakan bahwa pihaknya sedang melakukan pemeriksaan terhadap informasi viral yang beredar di media sosial mengenai kecurangan sejumlah peserta ujian SBMPTN 2022.
Diketahui, pemeriksaan untuk menyelidiki dugaan kecurangan akan dilakukan dengan melihat Berita Acara Pelaksanaan Ujian (BAPU) dan sistem Ujian Tertulis Berbasis Komputer (UTBK) dalam SBMPTN 2022.
Baca Juga: Alasan Pertemuan Prabowo Subianto dengan Cak Imin Diungkap, Kejar Syarat Maju di Pilpres 2024
Kemudian nantinya, peserta atau pelaksana ujian yang terbukti melakukan pelanggaran, berdasarkan hasil pemeriksaan, akan dikenai sanksi administratif hingga sanksi pidana.