kievskiy.org

Banjir dan Tanah Longsor di Ambon, Ratusan Rumah Rusak dan Tergenang

Kawasan rumah warga di Desa Batu Merah, Sirimau, Kota Ambon, Provinsi Maluku, Jumat, 8 Juli 2022.
Kawasan rumah warga di Desa Batu Merah, Sirimau, Kota Ambon, Provinsi Maluku, Jumat, 8 Juli 2022. /ANTARA/Winda Herman

PIKIRAN RAKYAT - Hujan deras yang mengguyur Kota Ambon dari 19 Juni hingga 11 Juli 2022 kemarin menyebabkan banjir dan tanah longsor di beberapa titik.

Salah satunya di wilayah Kecamatan Nusaniwe, Sirimau, Teluk Ambon, Teluk Ambon Baguala, dan Leitimur Selatan.

Menurut data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), sebanyak 1.135 keluarga yang terdiri dari 4.706 jiwa di Kota Ambon, ibu Kota Provinsi Maluku  terdampak bencana alam banjir dan tanah longsor.

Baca Juga: Anggota DK PBB Tak Temui Kata Sepakat, Nasib Suriah Terombang-ambing

Kepala BPBD Kota Ambon Derny Paays mengatakan pihaknya telah mendata 20 area terdampak banjir dan 157 titik tanah longsor di wilayah-wilayah kecamatan tersebut.

Menurut Derny, bencana alam tersebut menyebabkan 831 rumah tergenang, 79 rumah rusak, dan 97 rumah terancam kena longsoran tanah.

Tak hanya itu, banjir juga menyebabkan Rumah Sakit Oto Kwik tergenang , tiga bangunan sekolah dasar terdampak tanah longsor.

Baca Juga: Bikin Penggemar Geram, Lisa BLACKPINK Jadi Korban Rasisme Lagi

Banjir dan longsor juga menimbulkan kerusakan tanggul sungai di delapan lokasi di Negari Passo dan Air Besar, serta menyebabkan kerusakan talut di badan jalan dan area permukiman Kota Ambon.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat