PIKIRAN RAKYAT - Polisi mengungkapkan hasil pemeriksaan pria di Banten yang mengaku sebagai Dewa Matahari.
Jajaran Sat Reskrim Polres Lebak Polda Banten melakukan penyelidikan terhadap kasus yang terjadi di wilayah Desa Sawarna, Kecamatan Bayah, Kabupaten Lebak tersebut.
Kehebohan yang dibuat Natrom alias Ayah tersebut terbongkar setelah adanya laporan tiga orang mantan karyawan vila milik Natrom ke seorang ulama di Bayah.
Dalam laporannya, mereka menyampaikan kesaksian berbeda yang mana satu di antaranya menyebut Natrom pernah mengakui dirinya sebagai Dewa Matahari.
Baca Juga: Viral! Dewa Matahari Ditangkap Polisi
Atas kesaksian tersebut, sejumlah ulama dan forum komunikasi pimpinan kecamatan (Forkompimcam) menggelar musyawarah guna mengklarifikasi informasi tersebut.
Hasil musyawarah yang juga dihadiri Natromi tersebut sepakat untuk melaporkan Dewa Matahari itu ke Polres Lebak atas dasar penistaan agama.
Kasat Reskrim Polres Lebak AKP Indik Rusmono mengungkapkan bahwa berdasarkan hasil penyelidikan, belum ditemukan adanya unsur penistaan agama seperti yang dilaporkan warga.
“Berdasarkan hasil Penyelidikan dengan melakukan pemeriksaan terhadap diduga Pelaku dan para saksi-saksi, belum diketemukan adanya unsur tindak pidana dalam kasus tersebut seperti tindak pidana penistaan agama,” tuturnya, Rabu,13 Juli 2022.