kievskiy.org

PT KAI Buka Suara Soal Video Viral Petugas Turunkan Seorang Penumpang Gegara Belum Booster

Tangkapan layar video viral penumpang diturunkan karena belum vaksin booster.
Tangkapan layar video viral penumpang diturunkan karena belum vaksin booster. /Tiktok.com/@soulendire

PIKIRAN RAKYAT - PT Kereta Api Indonesia Indonesia Daerah Operasi 5 Purwokerto akhirnya buka suara menanggapi beredarnya video viral tentang petugas KAI yang menurunkan seorang perempuan di Stasiun Purwokerto.

Perempuan itu diminta turun oleh petugas kemanan karena belum divaksin dosis ketiga atau booster namun tidak bersedia untuk antigen.

Menanggapi hal itu, Manajer Humas PT KAI Daop 5 Purwokerto Ayep Hanapi membenarkan peristiwa yang terjadi di Stasiun Purwokerto.

Baca Juga: Viral Video Janggal Bayangan Lesti Kejora Saat Tertidur di Lantai, Wajah Istri Rizky Billar Terlihat Berbeda?

"Kejadiannya pada hari Jumat, pukul 16.02 WIB, salah seorang penumpang Plb 85A (KA Purwojaya, red.) relasi Purwokerto-Gambir belum vaksinasi booster (penguat/vaksinasi dosis ketiga) dan yang bersangkutan tidak bersedia turun," tuturnya.

Ayep Hanapi menuturkan, peristiwa itu terjadi ketika petugas pengamanan Stasiun Purwokerto menerima informasi dari petugas Pengatur Perjalanan Kereta Api (PPKA) bahwa ada salah satu penumpang  perempuan berinisial INA melakukan boarding pada pukul 15.45 WIB dan diketahui baru mendapatkan vaksin dosis kedua.

Perempuan tersebut, lanjut Ayep, belum bisa melaksanakan vaksin dosis ketiga dikarenakan memiliki alergi, sehingga petugas pengamanan stasiun meminta perempuan itu untuk melakukan tes antigen.

Baca Juga: Tanggapi Jembatan Putus, Pemkab Cianjur Singgung Anggaran

"Namun perempuan tersebut tidak bersedia melaksanakan antigen, sehingga yang bersangkutan diarahkan ke Customer Service. Setelah menerima penjelasan dari petugas Customer Service, perempuan itu marah-marah dan pada pukul 15.48 WIB yang bersangkutan lari menerobos boarding lalu naik ke dalam rangkaian KA Purwojaya," tuturnya.

Sehingga, KA Purwokerto yang seharusnya berangkat dari Stasiun Purwokerto pada pukul 16.02 WIB belum bisa diberangkatkan karena perempuan penumpang tersebut tidak bersedia turun dari kereta api.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat